KLIKLABUANBAJO.ID| Salah seorang guru bekerja sampingan menjadi petani melon di desanya.
Awalnya dia melakukan itu saat pendemi Covid-19 yang mewajibkan semua orang bekerja dari rumah. Bekerja dari rumah membuatnya mencari inovasi untuk mengisi waktu luangnya.
Berawal dari pekerjaan sampingan itu, dia akhirnya serius menekuninya dan membuahkan hasil.
Baca Juga: Kisah Para Pedagang Kecil Mengumpulkan Rupiah pada Festival Golo Koe Labuan Bajo
Dilansir KLIKLABUANBAJO.ID dari Chanel YouTube CapCApung, pertama kali dia membuat hidroponik sayur namun dia merasa pemasarannya kurang bagus. Karena itu guru ini beralih mengembangkan tanaman melon.
Dari usaha dan kerja kerasnya, dia kini bukan petani biasa, melainkan petani modern. Dia bahkan menjadi pendiri salah satu perusahan yang bergerak di dunia pertanian modern.
Guru ini adalah Muhtar Yusuf, asal Purwojati, Kabupaten Banyumas, Jawa Timur.
"Itu asal mula saya untuk menggeluti dunia hidroponik Melon. Pertama kali menanam Melon pernah kita satu green house tidak panen sama sekali," cerita Muhtar.
Baca Juga: Refleksi Petani Organik Cecer Labuan Bajo di Hari Kemerdekaan RI ke-77 Tahun 2022
Kegagalan waktu itu ternyata karena curah hujan sangat tinggi. Walaupun di dalam green house, tanaman itu lembab sehingga banyak tumbuh jamur.
"Waktu itu tanaman 1 green house populasi pohon 350 itu tidak panen sama sekali. Dari kegagalan itu kita belajar terus," kata Muhtar.
Dia mengaku belajar secara otodidak dengan mencari referensi di YouTube dan artikel berkaitan dengan itu.
"Ketika dalam perjalanan ada masalah atau kendala, kita cari solusi di youtube, di artikel. Itu bisa kita manfaatkan itu. Sehingga panen kedua kita alhamdulillah berhasil," katanya.
Baca Juga: Profil Mega Iskanti, Selebgram yang Pamer Foto Liburan di Labuan Bajo
Dia mengembangkan hidroponik sistem Nutrient Film Technique (NFT) dengan modul paralon. Dari hidroponik sistem NFT diakuinya banyak sekali kelebihannya dibanding dengan sistem yang lain.
Artikel Terkait
Kisah Sukses Zainal, Sarjana Tamatan ITS Pulang Kampung jadi Petani Holtikultura
Pariwisata Labuan Bajo, Ini Catatan Penting Tokoh Nasional Rizal Ramli
Ingin Menyaksikan Tradisi Penangkapan Ikan Paus, Silahkan Datang ke Lamalera Lembata
Humor, Misteri Sepatu Acara Nikah Sang Ibu Muda
Mau Tahu Cara Buat Kerupuk Ubi Talas? Berikut Tahapannya
Dari Cabai Pria ini Beli Harley Davidson, Ini Tips Sukses Menjadi Petani Darinya
Begini Ternyata Jumlah PAD Sektor Pariwisata Disparbud Mabar di Labuan Bajo
Kisah Sukses Tanam Jambu Kristal pada Lahan 80 Ha. Selain Petik Hasil juga Jadi Tempat Agrowisata
Terkini, Ini Artis-Artis yang Berlibur di Labuan Bajo
Harga Porang Anjlok! Pria ini Garap Tanaman Berikut dengan Harga Jual Rp 1,5 Juta Per Kg
Curhat Citra Skolastika di Depan Ribuan Masyarakat NTT, Alam Labuan Bajo Luar Biasa
Delapan Manfaat Kunyit Hitam bagi Kesehatan
Kisah Pemburu Buaya di Labuan Bajo, Jadi Musuh Buaya sampai Jalan Kaki ke Kisol Manggarai Timur