ragam

Budidaya Ikan Lele Semakin Meluas di Manggarai Barat NTT, Kelompok St Familia Panen Hasil Sistem Bioflok

Selasa, 30 Mei 2023 | 07:34 WIB
Panen Ikan Lele di Lembor. Budidaya Ikan Lele kini semakin meluas di Kabupaten Mabar, NTT, salah satunya di Lembor yang dilakukan oleh Kelompok St Familia di SMAK St Familia Wae Nakeng.

KLIKLABUANBAJO.ID | Budidaya Ikan Lele kini semakin meluas di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Provinsi NTT, salah satunya di Lembor yang dilakukan oleh Kelompok St Familia di SMAK St Familia Wae Nakeng.

Kelompok St Familia mulai panen Ikan Lele, Senin (29/5/2023) hasil budidaya menggunakan sistem Bioflok.

Baca Juga: Surya di Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan

Panen secara simbolis hari itu dihadiri oleh Bupati Mabar Edistasius Endi, Uskup Ruteng Mgr Siprianus Hormat, Pr, Romo Vikjen Keuskupan Ruteng, Romo Vikep Labuan Bajo, Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Mabar serta undangan lainnya.

Ada beberapa tempat lain di Mabar yang juga sudah panen hasil budidaya Ikan Lele pada beberapa waktu sebelumnya, antara lain di Labuan Bajo.

Baca Juga: Gokil, 17 Pulau Ada dalam Satu Kecamatan Terdapat juga Kumpulan Telur Kelinci Laut di Nusa Bunga NTT

Program ini merupakan aspirasi ibu Julie Sutrisno Laiskodat sebagai anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Nasdem melalui Kementerian Perikanan dan Kelautan Republik Indonesia.

Ketua kelompok Budidaya St Familia Wae Nakeng Lembor, Romo Valerianus Paulus Jempau, Pr menyampaikan bahwa program budidaya Ikan Lele sistem bioflok merupakan bentuk dukungan terhadap gizi siswa-siswi.

Baca Juga: Jumat Malam di Kampung Ndalir Flores NTT, Memori Indah Diukir oleh SMAN 5

"Bagi kami program ini merupakan kesempatan yang baik untuk mendukung siswa-siswi kami agar mendukung gizi mereka dalam berpikir. Pendidikan yang diharapkan mesti didukung oleh kesehatan yang baik. Tambahan pula, pemerintah selalu menekankan visi Indonesia 2045. Salah satunya adalah generasi emas 2045. Generasi emas itu ada di pundak generasi muda saat ini," kata Romo Lery, sapaan akrabnya.

Program itu kata dia diterima oleh keluarga besar SMAK St Familia tahun lalu.

Baca Juga: Tabrak Lari di Ketang Manggarai NTT, Keluarga Korban Berharap Pelaku Segera Ditangkap

"Kami mengucapkan syukur dan terima kasih. Pertama, saya bersyukur kepada Tuhan karena program ini bisa diberikan kepada kami setahun yang lalu. Ini berkat Tuhan yang tak terhingga. Kedua, terima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia melalui Ibu Julie Sutrisno, anggota DPRI RI yang dibantu oleh para staf ahlinya, dan Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Perikanan dan Kelautan RI, serta Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Manggarai Barat yang menjadi penyalur berkat dari Tuhan melalui program bioflok ini untuk kami," kata Romo Lery.

Baca Juga: Bila Ingin Dapat Beasiswa Tahun 2023 ini, Berikut Persyaratan Umum BPI yang Perlu Diketahui

"Terima kasih juga untuk Bapak Uskup Ruteng, Bupati Manggarai Barat, dan Ibu Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan yang hadir menyukseskan acara panen simbolis pada hari ini. Terima kasih juga untuk semua jajaran keuskupan, jajaran pemerintah, tokoh masyarakat dan semua undangan yang hadir pada acara panen simbolis pada hari ini," kata Romo Lery.

Halaman:

Tags

Terkini