Setelah KTT Ada Penerbangan Labuan Bajo ke Luar Negeri, ini Negara Paling Berpeluang

- Senin, 15 Mei 2023 | 14:07 WIB
Kepadatan di terminal Bandara Komodo, Selasa (2/5/2023) lalu. Setelah KTT ada penerbangan Labuan Bajo ke luar negeri, ini negara paling berpeluang.
Kepadatan di terminal Bandara Komodo, Selasa (2/5/2023) lalu. Setelah KTT ada penerbangan Labuan Bajo ke luar negeri, ini negara paling berpeluang.

KLIKLABUANBAJO.ID | Setelah KTT ke-42 ASEAN selesai digelar, Labuan Bajo ibu kota Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) berpeluang dilayani penerbangan komersial ke luar negeri.

Penerbangan ke luar negeri dari Bandara Komodo Labuan Bajo itu disampaikan oleh Bupati Manggarai Barat (Mabar), Edistasius Endi.

Baca Juga: Ada Tiga Obyek Wisata Paling Laris di Labuan Bajo selama KTT ke-42 ASEAN

Kepada wartawan di Kantor Bupati, Senin (15/5/2023) dia menyampaikan sejumlah efek positif yang diperoleh Labuan Bajo usai penyelenggaraan KTT ke-42 ASEAN, salah satunya penerbangan ke luar negeri.

Penerbangan internasional itu kata dia sempat disampaikannya dalam forum senior official meeting di Golo Mori yang dihadiri oleh pejabat tinggi dari setiap negara anggota ASEAN.

Baca Juga: Wisatawan Terpukau Menyaksikan Danding Manggarai Timur di GBC Labuan Bajo

Negara paling berpeluang dalam pelayanan penerbangan internasional dari Labuan Bajo kata dia adalah Singapura.

"Saat senior official meeting di Golo Mori saya juga menyampaikan tentang hal itu dan yang paling serius mencatatnya adalah Singapura," kata Edistasius.

Baca Juga: Pewarna Alam di Ruang Festival Budaya, Rumah BUMN Tampil Mempesona

Terkait hal tersebut tentu ada sejumlah ketentuan yang harus dipenuhi agar penerbangan ke luar negeri atau penerbangan internasional di Bandara Komodo Labuan Bajo bisa dilakukan.

Keuntungan lain yang diperoleh Labuan Bajo dari KTT ASEAN kata Edistasius yakni promosi keindahan Labuan Bajo yang dilakukan oleh berbagai pihak, terutama di media sosial.

Baca Juga: Masyarakat Peduli Satwa Langka di Nanga Bere Lembor Selatan Selamatkan 121 Telur Penyu

Selain itu pembangunan infrastruktur, antara lain jalan.

"Baik yang sudah dikerjakan maupun yang akan dikerjakan," kata Edistasius.

Baca Juga: ASEAN Sepakat Bangun Ekosistem Mobil Listrik dan jadi Bagian dari Rantai Pasok Dunia

Pembangunan lain kata dia yaitu pusat data, rumah sakit, perpanjangan landasan Bandara Komodo, air minum bersih terutama di Warloka, hotel baru lebih dari 10 unit, serta pembangunan untuk pelabuhan. ***

Baca Juga: Indonesia dan Vietnam Membuka Kesempatan Kerja Sama Ruang Digital dan Digitalisasi

Baca Juga: Puncak KTT ke-42 ASEAN di  Meruorah, Presiden Jokowi: Ke depan ASEAN Harus Makin Memperkuat Integrasi Ekonomi

Baca Juga: Momen KTT ASEAN 2023, Menteri BUMN Perkenalkan UMKM Indonesia ke Dunia Internasional

Editor: Servatinus Mammilianus

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X