spirit-dan-inspirasi

Jumat Malam di Kampung Ndalir Flores NTT, Memori Indah Diukir oleh SMAN 5

Minggu, 28 Mei 2023 | 12:23 WIB
Jumat Malam di Kampung Ndalir Flores NTT, memori indah diukir oleh SMAN 5

Ndalir merupakan salah satu kampung di Pulau Flores, Provinsi NTT yang masih mempertahankan eksistensinya sebagai sebuah kampung dalam arti yang sesungguhnya.

Warga di kampung ini masih taat menjaga keaslian wajah kampung ini, membuatnya tetap terjaga dari gelombang arus modern yang mengalir setiap waktu.

Baca Juga: Tabrak Lari di Ketang Manggarai NTT, Keluarga Korban Berharap Pelaku Segera Ditangkap

Seremoni budaya masih dijalankan warga di kampung ini sesuai adat istiadat yang diwariskan turun temurun.

Jumat (26/5/2023) malam, Kampung Ndalir memancarkan semarak oleh kreatifitas yang dihadirkan oleh para pelajar dari SMAN 5 Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur (Matim), Provinsi NTT.

Para pelajar didampingi guru-guru, berbaur akrab bersama warga kampung dalam nuansa kekeluargaan yang cukup kental.

Baca Juga: Bila Ingin Dapat Beasiswa Tahun 2023 ini, Berikut Persyaratan Umum BPI yang Perlu Diketahui

Malam itu menjadi saksi tentang kuatnya kreatifitas pelajar SMAN 5 melalui pentas seni dan expo karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).

SMAN 5 Kota Komba di NTT ini merupakan salah satu sekolah yang lolos seleksi sebagai sekolah penggerak pada tahun 2021 lalu, kini sekolah itu terus berupaya memberi bukti tentang kelebihan yang dimilikinya.

Baca Juga: Jangan Lupa 7 Program Beasiswa BPI, Ada Guru dan Dosen serta untuk Perguruan Tinggi Vokasi

Kreatifitas dari SMAN 5 di Jumat malam itu menjadi sebuah kenangan atau memori indah yang diukir cukup apik di Kampung Ndalir dan menjadi babak baru bagi perjalanan sekolah itu dalam menembus masa-masa mendatang.

Kepala sekolah SMAN 5 Kota Komba, Marselinus Junardi S.Pd.,Gr kepada KLIKLABUANBAJO.ID menyampaikan, kegiatan pentas seni dan expo karya P5 kearifan lokal SMAN 5 Kota Komba ini merupakan kegiatan yang diselenggarakan setiap tahun setelah lembaga pendidikan SMA Negeri 5 Kota Komba lolos seleksi sebagai sekolah penggerak pada tahun 2021 lalu.

Baca Juga: Selamat Datang di Indonesia Lionel Messi dan Kawan-kawan Pemain Timnas Argentina

"Kegiatan ini merupakan implementasi dari kurikulum merdeka itu sendiri. Para guru dan peserta didik menjadi sebagai pelopor, penggerak baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat dan menghargai nilai luhur sosial budaya," tutur Marselinus.

Kegiatan ini berlangsung di lapangan bola sepak Kampung Ndalir, Desa Golo Tolang, Kecamatan Kota Komba Utara, Kabupaten Manggarai Timur.

Tema Umum yang diangkat dalam kegiatan ini yaitu Merekatkan Nilai dalam Pengaruh Alam dan Zaman.

Baca Juga: Jangan Lupa Masih Ada Waktu Pendaftaran Beasiswa BPI sampai Juni 2023

Ada tiga tema khusus di kegiatan itu berkaitan dengan kearifan lokal yakni tentang hidup berkelanjutan, kewirausahaan, dan masakan lokal.

Pada tahun sebelumnya juga sudah diadakan kegiatan Suara Demokrasi dalam bentuk karya tulis ilmiah yang diseminarkan di sekolah oleh para siswa/i.

Baca Juga: Bangun IKN, Bandara Balikpapan Direvitalisasi

Pada kegiatan Jumat malam itu para peserta didik dan guru pembina memasarkan hasil karya kreatif mereka yang dijualkan di stan masing-masing kepada orang tua murid dan para tamu undangan yang menyaksikan secara langsung.

Sebelum kegiatan dimulai diadakan Doa Rosario bersama di Lapangan bola sepak Ndalir.

Baca Juga: Berantas Aksi Premanisme, Polres Mabar Gelar Operasi Bina Kusuma Turangga 2023

Nuansa budaya melalui Kepok Sundung yang dibawakan oleh ketua Komite SMAN 5 Kota Komba, Remigius Tandang.

Acara dibuka secara langsung oleh kepala sekolah SMAN 5 Kota Komba.

Acara berlangsung mulai pukul 19.00 Wita hingga 22.00 Wita.

Baca Juga: Pulau Sumba NTT Semakin Populer, Ternyata Ada 6 Amfibi di Sana

Hadir dalam kegiatan itu warga kampung, civitas akademik SMAN 5 Kota Komba, Ketua Komite, para tokoh adat Kampung Ndei, Ndalir, anak-anak muda serta para orang tua murid dan masyarakat Desa Golo Tolang.

Jumat malam itu merupakan sebuah penggalan dari perjalanan panjang SMAN 5, sekaligus momen tak terlupakan untuk eksistensi Kampung Ndalir yang merupakan salah satu kampung tertua di Flores NTT.

Baca Juga: Program Penggunaan Sosial Media untuk Perdamaian, Berikut ini Penjelasannya

Semoga kerja sama antara para orang tua murid dan pihak sekolah selalu dipupuk dan terus berlanjut agar nilai-nilai kebaikan semakin berkembang maju bersama lajunya perjalanan arus zaman masa kini.

Mari berkolaborasi untuk berprestasi. (Herins)

Baca Juga: Mendagri Ingatkan Pemda Waspadai Hal ini, Hati-hati dan Sigap Menyiapkan Strategi

Baca Juga: Sekarang Banyak yang Penasaran Ingin Lihat Hiu Paus di Tempat ini Sepanjang 20 Meter dan Berat 15 Ton

Baca Juga: Primata Terkecil Dunia ada di Indonesia, Ukurannya Tak Lebih dari Genggaman Tangan Orang Dewasa

Tags

Terkini

Menggali 'Emas' di Warloka Pesisir di HPN 2025

Minggu, 9 Februari 2025 | 15:02 WIB