Ada 5 keunikan yang dimiliki oleh pasar terapung di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar).
KLIKLABUANBAJO.ID | Keunikan pertama, pasar ini hanya berlangsung pagi hari sebelum jam 06.00 Wita secara spontan.
Kedua, hanya penjual yang menggunakan kapal dan menjajakan dagangannya, sedangkan pembeli datang melewati dermaga kayu yang telah disediakan.
Ketiga, hanya satu yang dijual di pasar dadakan ini yaitu ikan.
Baca Juga: Pengelolaan GBC akan Diserahkan Sepenuhnya ke Perumda Bidadari
Keempat, pasar ini berlatar belakang pemandangan pulau-pulau kecil yang indah mempesona.
Kelima, pasar ini menjual ikan segar berbagai ukuran dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan di pasar lainnya di Labuan Bajo.
Baca Juga: Dari Australia Pesawat Militer Angkatan Laut Amerika Transit di Labuan Bajo
Walaupun hanya sebagai pasar dadakan yang terjadi secara spontan tetapi pasar ini terjadi hampir setiap pagi dengan jumlah pengunjung yang cukup banyak.
Pantauan media ini, Sabtu (2/8/2025), pengunjung bahkan datang sejak subuh menantikan ikan-ikan segar.
Baca Juga: Pelaku UMKM Anggota Akunitas Siap Ikut Pameran Festival Golo Koe
"Saya biasa ke sini karena ikannya segar-segar dan harganya relatif lebih murah tetapi harus datang pagi-pagi," kata salah satu pembeli, Encik.
Menurutnya, pasar ini sangat membantu karena warga pencinta ikan bisa mendapatkan ikan segar dengan harga relatif murah.
Baca Juga: Galeri Produk UMKM Lokal dengan Harga Murah di Labuan Bajo Ada di GBC
Artikel Terkait
Servatinus Hadirkan Buku Ketiga Berjudul, Apa Kabar Labuan Bajo?
Ruas Jalan Nasional di Labuan Bajo Direndam Banjir Sudah Berulang Kali
Tren Pasaran Bambu di Flores Berpeluang Meningkat
Surya Paloh: NTT Salah Satu Basis Utama Pergerakan NasDem
Pembangunan Sudamala Tented Resort Ruteng Mulai Akhir Tahun 2025 di Lahan Keuskupan
Bupati Hery Nabit: Bandara Ruteng Paling Unik di Indonesia
Wamen Irene Umar Tekankan Pentingnya Sektor Penerbit dan Buku dalam Ekonomi Kreatif
BPOLBF Dukung Festival Golo Koe untuk Kemajuan Wisata Inklusif di Labuan Bajo
Sarpras di Kawasan Marina Labuan Bajo Minim Perhatian
Ketua Akunitas Mabar Adrianus Taur: Kami Fokus Membangun Ekosistem UMKM
Film Believe Mulai Tayang 24 Juli 2025, Wamen Ekraf Irene Umar: Film ini Gokil
Di Labuan Bajo Program MBG Mulai Menyentuh Ibu Hamil dan Balita
169 Koperasi Merah Putih di Mabar Sudah Berbadan Hukum, Siap Ikut Pelatihan Pengurus dan Pengawas
Gubernur NTT Mengecek Kepemilikan KTP dan Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Mabar
Provinsi NTT Masih di Bawah Angka Standar Nasional Kepemilikan KTP Warga
Kabar Baik dari Ruang Sidang DPRD Mabar
Jumlah Penumpang Kapal Pelni dari Labuan Bajo Naik Signifikan
Legenda Golo Mori Menemani Petang dengan Tari yang Manjakan Mata
Anggota DPRD Mabar Dorong Pemda Percayakan Perumda Bidadari Kelola Kuliner Kampung Ujung
Perumda Bidadari Adakan Atraksi Wisata Budaya dan Live Acoustik
Pasokan BBM ke Labuan Bajo Tersendat, Sektor Pariwisata Terkena Dampak
Akunitas Mabar Optimalkan Medsos untuk Promosi Produk UMKM
Peta Jalan Kependudukan di Mabar Bahas dalam Rapat Bersama BKKBN NTT
Program Pariwisata Naik Kelas Menyentuh Wisata Kuliner
Generasi Z Mendominasi di Acara Live Acoustik Perumda Bidadari
Pelni Labuan Bajo Serahkan Bantuan Gerobak Dorong untuk Porter Pelabuhan