KLIKLABUANBAJO.ID | Salah satu tempat nongkrong terbaik di Labuan Bajo ini dilengkapi oleh minuman nikmat yang cocok untuk stamina, yaitu Sarabba.
Tempat ini letaknya strategis dan mudah untuk dijangkau. Namanya Komodo Coffee.
Bagi warga Labuan Bajo atau wisatawan yang sedang berlibur di Labuan Bajo, jangan lupa rasakan minuman nikmat Sarabba di Komodo Coffee.
Baca Juga: 7 Spot Wisata Air Terjun Terpopuler di Labuan Bajo NTT
Untuk menemani Sarabba, Komodo Coffee juga menyiapkan gorengan yang disajikan dalam keadaan hangat, membuat suasana santai anda bisa semakin berkesan.
Komodo Coffee biasanya ramai dikunjungi mulai sore hingga malam hari, salah satu yang paling sering dipesan pengunjung adalah Sarabba.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Tempat Wisata di Kupang Nusa Tenggara Timur
"Saya sudah beberapa kali ke Komodo Coffee, ada sejumlah menu di sana termasuk kopi tetapi saya lebih suka sarabba dan gorengan sambil menikmati waktu senggang," kata salah satu warga Labuan Bajo, Neldy.
Selain Sarabba, ada jenis lain yang bisa dinikmati di Komodo Coffee, antara lain
snack Lumpia kentang coklat keju goreng, Lumpia pisang goreng, Lumpia mi telur, Pisang goreng coklat keju dan Lumpia mi sosis.
Baca Juga: Sejuk Kolam Gua Kristal, Oase di Tengah Teriknya Kota Kupang NTT
Sedangkan untuk kopi, ada Espresso Picollo, Espreso Brown Sugar, ada Mocha, Vietnam Dripp, Kopi Jahe Manggarai, Cappucino dan Coffee Latte.
Pengunjung juga bisa menikmati Kopi perpaduan Kopi Manggarai dan Toraja, ada juga yang hanya Kopi Manggarai dan hanya Kopi Toraja dicampur dengan susu pilihan.
Baca Juga: Air Terjun Cunca Wulang Tetap Jadi Favorit Kunjungan Wisatawan ke Labuan Bajo
Minuman ice juga ada di sana, termasuk ice coklat.
"Sekarang kami sudah ada yang baru yaitu Sarabba, banyak sekali pengunjung yang datang untuk menikmati Sarabba karena kami juga menyajikannya dengan gorengan," kata pemilik Komodo Coffe, Isabella.
Artikel Terkait
Festival Musik dan Kebangkitan Industri Ekonomi Kreatif Setelah Pandemi, Menparekraf Apresiasi We The Fest
NTT Makin Tenar, Pusat Pengamatan Antariksa Modern Pertama di Indonesia Timur Bangun di Kupang
Ternyata Ada Satu Tempat di NTT yang Memiliki Waktu Paling Cerah Terbanyak dalam Setahun di Indonesia
Mengenal Lebih Dekat Teknologi Video yang Diterapkan di Sepak Bola Nasional Liga 1 2023/2024
Negara di Kawasan Asia yang Memiliki Penggemar Sepak Bola Terbanyak, Ternyata ini Urutan Indonesia
NTT Memang Keren Bisa Melihat Miliaran Bintang di Langit, Lokasinya jadi Kawasan Pengamatan Astronomi
Fasilitas Canggih untuk Pengamatan Benda Langit di NTT, Salah Satunya Terbesar di Asia Tenggara
Penjelasan Menparekraf tentang Standar Prosedur Kapal Wisata di Labuan Bajo
Daftar Agenda Festival Maritim Labuan Bajo dan Kekuatan Venue sebagai Daya Tarik
707 Ton Porang dari Manggarai Raya NTT Kirim ke Pabrik di Surabaya dan Makassar, Berikut Daftar Harganya
Babak Baru Ekonomi Kreatif di Kabupaten Buleleng Bali
Dorong Penguatan Keberlangsungan Lingkungan dalam Pengembangan Pariwisata Kawasan Kintamani
Studio Rekaman Legendaris di Salah Satu Kota di Indonesia ini Dijadikan Sentra Kreativitas
Agenda Festival Maritim Labuan Bajo Menyajikan Nuansa Pesisir dan Mengusung Tema 3 Masa
Sebuah Rancangan Peraturan Berpotensi Mengancam Masa Depan Media di Indonesia
Investor Malaysia Berminat Investasi di Labuan Bajo dan Lombok Bangun Hotel 150 Kamar
Ini Potensi Investasi Sektor Pariwisata Indonesia yang Diminati Investor Malaysia
Persiapan Pemberlakuan Kebijakan Golden Visa Terus Dilakukan Pemerintah
Pariwisata yang Berkualitas dan Berkelanjutan, Salah Satunya dengan Mengatasi Ancaman Perubahan Iklim
Sudah Rp18,9 Triliun Dana untuk Membangun Ekosistem Pariwisata di Destinasi Prioritas
Anggota DPRD Mabar Ali Sehidun Ingatkan Pemeritah tentang Pengelolaan Puncak Waringin Labuan Bajo
Angkatan 1995 Loyola Labuan Bajo di Momen Pancawindu, Ada Rindu untuk Almamater
Ketua PWI NTT Ferry Jahang: Saya Siap Kibarkan Bendera PWI di NTT
Menparekraf Memberi Nilai Kepada Tiga Produk Kuliner Peserta KaTa Kreatif di Batam ala Food Vlogger