Sungai Wae Mese yang Bermuara di Labuan Bajo Ini Mengering,  Petani Sawah Beralih Tanam Sayur

photo author
- Senin, 29 Agustus 2022 | 19:31 WIB
Sungai Wae Mese di Labuan Bajo mengering diabadikan Senin (29/8/2022) (Feliks Janggu )
Sungai Wae Mese di Labuan Bajo mengering diabadikan Senin (29/8/2022) (Feliks Janggu )

KLIKLABUANBAJO.ID -- Sungai Wae Mese, salah satu sungai terbesar di Manggarai Barat yang bermuara di Kota Wisata Labuan Bajo, NTT.

Sungai Wae Mese ini menjadi sumber air utama untuk mengairi persawahan di sekitar Labuan Bajo. Sebut misalnya Persawahan Watu Langkas, Cadot, Walang, Handel dan persawahan sekitar Nanga Nae.

Namun debit Sungai Wae Mese di minggu-minggu terakhir berkurang dan bahkan mengering. Sebagai akibatnya, persawahan tersebut di atas tidak bisa digarap lagi.

Baca Juga: 7 Rangkaian Bom Siap Ledak Disita di Labuan Bajo, Berikut Benda Lain yang Disita

Sungai Wae Mese hanya mampu mengairi sebagian persawahan di sekitar Merombok, dan juga pemenuhan kebutuhan air minum bagi warga Kota Labuan Bajo.

Pada musim panas saat ini, sebagian petani terpaksa mengalihkan pemanfaatan lahan persawahan dengan menanam berbagai jenis sayuran.

Misalnya Kangkung, Bayam, Tomat, Kacang Panjang dan lainnya. Untuk menyirami sayur, para petani memanfaatkan air-air sisa di kolam sungai.

Baca Juga: Profil Khafi Maheza, Pelaku Keplak Sopir TransJakarta. Berperan sebagai Nurdin di Film Survive

Namun untuk mengairinya, para petani harus menyedotnya dengan memakai mesin genset. Tentu sangat membutuhkan BBM.

Namun petani terkadang menghadapi kesulitan untuk mendapatkan BBM Pertalite sesuai kebutuhan mereka.

Meski mengantongi surat keterangan memiliki usaha traktor dan rontok, para petani masih kesulitan.

Baca Juga: Pelaku Keplak Sopir TransJakarta dalam Video Viral Ternyata Seorang Aktor Film

Salah satunya Yohanes Nani, seorang petani Nggorang. Ia membutuhkan BBM untuk traktor, rontok dan kebutuhan genset penyedotan air.

Kebutuhan BBM setiap hari, tetapi dengan pembatasan, para petani lebih banyak menghabiskan waktu untuk membeli BBM ke Labuan Bajo.

Padahal Yohanes Nani sudah mengantongi surat keterangan dari pemerintah desa setempat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Feliks Janggu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X