KLIKLABUANBAJO.ID| Pemandu menyampaikan kepada wisatawan yang berkunjung, terkait narasi tentang fosil yang diperkirakan berusia ratusan juta tahun di gua alam yang populer di Pulau Bunga atau Flores, NTT.
Beberapa fosil tersebut berada di kawasan obyek wisata gua alam yang cukup populer di Pulau Bunga, Provinsi NTT.
Baca Juga: Anggota DPR RI asal NTT Nilai Menteri Nadim Makarim Belum Layak Diberi Tangan
Fosil-fosil di gua alam Pulau Bunga NTT itu, ada yang berada di dalam gua dan ada juga di bagian luar yakni di Gua Batu Cermin Labuan Bajo.
Kepala Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif, dan Kebudayaan (Disparekrafbud) Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) Pius Baut, menyampaikan bahwa pihaknya belum melakukan promosi khusus tentang fosil itu tetapi tetap disampaikan saat wisatawan berkunjung.
Baca Juga: Agus, Pemilik Kopi Tuk Akui Kemudahan Penjualan Produk UMKM Melalui Pemasaran Digital
"Setiap kali ada tamu yang dipandu oleh local guide yang juga staf Disparekrafbud, keberadaan fosil itu juga bagian dari narasi yang disampaikan kepada wisatawan," kata Pius, Selasa (27/9/2022) sore kepada media ini.
Dia menambahkan, pihaknya akan menggandeng lembaga peneliti atau Perguruan Tinggi untuk mengadakan riset ilmiah tentang keberadaan fosil itu.
Baca Juga: Tri Harpini Puji Pertumbuhan UMKM Pengguna Teknologi Digital di Labuan Bajo NTT
Sebelumnya diberitakan, fosil-fosil yang ada di obyek wisata gua alam tersebut yakni Fosil Kura-Kura, Fosil Ikan, Fosil Coral, dan Fosil Kerang Laut.
Diduga masih ada fosil-fosil lain yang belum ditemukan di lokasi gua alam tersebut.
"Fosil Kura-Kura berada di dalam gua, letaknya di langit-langit gua," kata Yohanes Jerema yang pernah bertugas di obyek wisata Gua Batu Cermin Labuan Bajo.
Obyek wisata Gua Batu Cermin kini sudah ditata rapi melalui proyek Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN), namun hingga kini belum ada pengelolanya.
Artikel Terkait
Berikut Deretan Artis yang Berulang Kali Menjanda Namun Menikah Lagi
Hera, Pantai Cantik di Lembor Selatan Labuan Bajo NTT
Mari Nikmati Keindahan Pasir Putih Pantai Repi Lembor Selatan, Labuan Bajo NTT
Tradisi Injak Telur, Inisiasi bagi Seorang Perempuan Jadi Anggota Keluarga Pria Setelah Sah Jadi Istri
Intip Lebih Dekat Pesona Pasir Putih Pantai Repi Labuan Bajo NTT
Harga Coklat di Tingkat Petani Masih Stabil di Kisaran Rp 25 ribu Perkilogram
Raih Penghargaan sebagai Publik Figur Inspiratif, Najwa Shihab : Jurnalisme adalah Menggaungkan Suara Publik
Perumda Bidadari Mabar NTT Siap Kelola Obyek Wisata Gua Batu Cermin
Di Labuan Bajo 3 Menteri RI dan 1 Menteri UEA Sampaikan Pandangannya terkait Perdagangan dan Investasi
Jadwal Kapal Labuan Bajo ke Surabaya Akhir September dan Bulan Oktober 2022 KM Dharma Rucitra VII
Najwa Shihab yang Kritik Gaya Hidup Polisi Meraih Penghargaan sebagai Publik Figur Inspiratif Terpopuler 2022
Mengenal 7 Kebiasaan Manusia Paling Efektif untuk Hidup yang Lebih Baik, Nomor 3 Paling Penting
Rahasia Suami Perkasa, Tidak Harus Obat Kuat Cukup Saban Hari Makan Biji-Bijian Berikut Stamina jadi Oke
Untuk Masa Depan yang Indah, Lakukan Beberapa Tips Hidup Sederhana Berikut! Dijamin Kantong akan selalu Aman
Ditemukan Fosil Kerang Laut Dekat Gua di Daratan Pulau Bunga NTT Berusia 150 Juta Tahun
Menjaga Kualitas Hidup dengan Memilih Makanan Sehat Saban Hari, Bebas dari Penyakit Jantung hingga Kanker
Jadwal Pra Finalisasi Tenaga Non ASN 30 September 2022, Sementara Tahap Finalisasi Sampai 31 Oktober 2002
Wisata Budaya Unik di Labuan Bajo NTT, Usai Bulan Madu Tiga Hari Pengantin Baru Wajib Mandi di Mata Air Umum
Jadwal Pra Finalisasi Pendataan Tenaga Non ASN sampai 30 September 2022, Berikut Syarat dan Kategorinya
Untuk Pencinta Rujak yang Berlibur ke Labuan Bajo, Ada Rujak Serut Mangga Sambel Terasi Menanti Anda
Gua Populer di Pulau Bunga NTT Terdapat Fosil Kura-Kura di Langit-Langitnya
Daftar 4 Fosil yang Ditemukan pada Gua Alam yang Populer di Pulau Bunga NTT Berusia Ratusan Juta Tahun