Pemukiman Prasejarah Terkenal di Dunia yang ada di NTT, Berikut Informasinya

photo author
- Minggu, 20 November 2022 | 10:05 WIB
Pemukiman prasejarah terkenal di dunia yang ada di NTT. (Foto: Pesona Indonesia)
Pemukiman prasejarah terkenal di dunia yang ada di NTT. (Foto: Pesona Indonesia)

KLIKLABUANBAJO.ID| Lokasi ini merupakan salah satu peninggalan prasejarah, ada juga yang menyebutnya sebagai pemukiman di zaman prasejarah yang masih ada di NTT dan terkenal di mata dunia.

Ada temuan di sini yang membuat lokasi di NTT ini terkenal dan mendapat perhatian dunia.

Hampir semua lapisan yang mengandung temuan tersebut berusia antara 95.000-12.000 tahun silam, membuat lokasi ini turut memberikan kontribusi baru bagi perkembangan ilmu pengetahuan di dunia.

Baca Juga: 7 Wisata Pantai Terindah di Pulau Flores NTT

Lokasi ini juga dikenal sebagai situs purbakala yang sangat indah dan menarik untuk dikunjungi oleh wisatawan.

Dari uji laboratorium sampel sediman di pojok selatan lokasi ini terbentuk dari 190.000 tahun silam. Lokasi ini terbentuk dari bebatuan yang terbawa arus sungai hingga terbentuk gundukan bukit.

Baca Juga: Danau Cantik ini Dipeluk Pepohonan Hutan Hujan Tropis, Airnya Bercahaya di Malam Hari

Dari dalam lokasi ini kita bisa melihat stalaktit yang menawan menjuntai. Pemandangan ini dapat dinikmati dengan mudah karena lokasi ini dijadikan tempat wisata dan tempat penelitian kelas internasional.

Lokasi ini berada di Dusun Rampasasa, Desa Liangbua, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, Flores, NTT, merupakan salah satu situs arkeologi penting dunia.

Lokasi ini dikenal dengan nama Gua Liang Bua. Di gua inilah ditemukan fosil Homo Floresiensis.

Baca Juga: Tidak Seganas Nemberala, Ombak Pantai Oeseli Rote Ndao NTT Cukup Tenang Untuk Berenang

Dilansir dari Indonesia.go.id, dalam artikel berjudul Napak Tilas Situs Manusia Kerdil di Gua Liang Bua, disampaikan bahwa yang membuatnya unik adalah, banyak penelitian menunjukkan manusia purba yang ditemukan berukuran kecil atau kerdil.

Pada 2001 ditemukan fosil yang hanya memiliki tinggi 100 cm dengan berat yang diperkirakan hanya 25 kg. Informasi tersebut merupakan hasil penelitian yang dilakukan tahun 2001 yang merupakan kerjasama antara University of New England, Australia dengan Arkeolog Nasional. Manusia purba yang ada di gua ini memang mencuri perhatian dunia arkeologi karena dari berat dan tingginya mirip Hobbit.

Baca Juga: Ada Laut Mati di Rote Ndao NTT, Spot Wisata Unik Ikan Tawar Bisa Hidup di Air Asin

Fosil ini ditemukan pada 2003 yang membuat nama Gua Liang Bua menjadi dikenal seluruh dunia. Nama Liang Bua sendiri diambil dari bahasa Manggarai berarti gua atau lubang sejuk.  Gua ini adalah gua karst yang terbentuk karena proses cuaca.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Servatinus Mammilianus

Sumber: Indonesia.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bajo Dance Festival 2025 Disambut Hangat Warga

Rabu, 22 Oktober 2025 | 17:01 WIB

1.731 Wisatawan Mancanegara Kunjung GBC Labuan Bajo

Jumat, 10 Oktober 2025 | 06:39 WIB

Wisatawan Peminat Burung Meningkat di Labuan Bajo

Sabtu, 4 Oktober 2025 | 16:17 WIB

1.345 Wisman Berkunjung ke GBC Labuan Bajo

Senin, 11 Agustus 2025 | 07:39 WIB

Terpopuler

X