Dari 8 Ribu UMKM di Mabar Pemkab Fokus Ultra Mikro, Anggota DPRD Beri Catatan Kritis

photo author
- Rabu, 2 Agustus 2023 | 07:13 WIB
Salah satu UMKM di Kecamatan Mbeliling, Mabar, NTT.  Dari 8 ribu UMKM di Mabar Pemkab fokus ultra mikro, anggota DPRD beri catatan kritis. (Foto: Feliks Janggu/KLIKLABUANBAJO.ID)
Salah satu UMKM di Kecamatan Mbeliling, Mabar, NTT. Dari 8 ribu UMKM di Mabar Pemkab fokus ultra mikro, anggota DPRD beri catatan kritis. (Foto: Feliks Janggu/KLIKLABUANBAJO.ID)

KLIKLABUANBAJO.ID | Hingga keadaan awal Bulan Agustus 2023 ini, terdapat 8 ribu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mabar melalui Dinas Koperasi, UMKM, Tenaga Kerja dan Transmigrasi saat ini fokus melakukan pendampingan terhadap UMKM ultra mikro atau kelas pemula.

Baca Juga: Balai Latihan Kerja Manggarai Barat Semakin Diminati, Berikut ini Beberapa Jurusan yang Disiapkan

Demikian yang dijelaskan oleh Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Mabar Theresia Primadona Asmon, Selasa (1/8/2023).

"Saat ini jumlah UMKM di Manggarai Barat sebanyak 8 ribu. Sebagian besar atau 60 persennya di bidang pertanian dan peternakan, seperti usaha ternak. Kalau UMKM Parekraf sekitar 20 persen," kata Theresia yang akrab disapa Ney.

Baca Juga: Barista Jurusan Paling Diminati Peserta Pelatihan di UPTD Balai Latihan Kerja Pemkab Mabar

Keberadaan UMKM yang bergerak di bidang kuliner dan jasa lainnya kata dia cukup signifikan.

Dijelaskannya, proses pendampingan kepada para pelaku UMKM tetap terus dilakukan.

Namun pendampingan yang diberikan berbeda-beda yaitu ada yang skala mikro dan ada juga skala ultra mikro.

Baca Juga: 4 Hal ini Perlu Dihindari Turis Saat Berwisata ke Air Terjun Cunca Wulang

"UMKM pemula pendampingannya lebih banyak, pelatihan dan pendampingan untuk peningkatan kapasitas. Juga fasilitasi untuk perizinan usaha. Lalu akan ditambah dengan literasi digital untuk pemasaran," kata Ney.

Ditambahkannya, untuk UMKM yang levelnya sudah naik kelas, bisa mengakses sendiri pelatihan yang sering dilakukan oleh kementerian atau oleh BUMN.

Baca Juga: Menu Sei Tuna Ada di Labuan Bajo

"Kami tahun ini fokus pendampingan UMKM ultra mikro atau kelas pemula yang tersebar lebih banyak di luar Labuan Bajo," kata Ney.

Dia berharap program pendampingan dari stakeholder lainnya tetap ada, terutama untuk UMKM yang memiliki potensi yang sudah kuat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Servatinus Mammilianus

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gorengan Terbaik di Labuan Bajo Ada di Bunda Restu

Sabtu, 25 Oktober 2025 | 07:34 WIB

Terpopuler

X