Pulau ini Dipadati 24 Ribu Ekor Burung, Termasuk Burung Migran

- Kamis, 5 Januari 2023 | 11:51 WIB
Pulau ini dipadati 24 ribu ekor burung, termasuk burung migran (Foto ilustrasi: Pixabay)
Pulau ini dipadati 24 ribu ekor burung, termasuk burung migran (Foto ilustrasi: Pixabay)

KLIKLABUANBAJO.ID| Salah satu pulau di Indonesia ini dipadati 24 ribu ekor burung, termasuk burung migran.

Pulau ini merupakan kawasan konservasi seluas 90 hektare, yaitu 45 ha berupa daratan dan sisanya adalah perairan dengan keindahan terumbu karang alami dan koleksi ikan-ikan hias aneka warna.

Menurut dosen Fakultas Kehutanan Universitas Sumatra Utara Onrizal, yang pernah meneliti satwa di pulau ini, kepadatan ekosistem burung di tempat itu salah satu yang terbesar di Indonesia.

Baca Juga: Istimewa, Burung Jantan Bangun Sarang 1 Meter Berwarna-warni Lengkap dengan Terasnya

Doktor kehutanan dari School of Biological Sciences, Universiti Sains Malaysia ini mengatakan, pulau ini memiliki kelebihan dengan adanya ekosistem hutan campuran. Sehingga, menjadi habitat nyaman bagi aneka jenis burung.

Tidak hanya untuk bersarang, melainkan juga untuk kawin, berkembang biak, membesarkan anak, serta berlindung dari serangan predator. Dan tentu saja, untuk tempat beristirahat.

Seperti halnya Onrizal, peneliti dari Fakultas Kehutanan IPB University Asep Ayat mengatakan bahwa pada masa puncaknya, di pulau ini bisa terdapat 20 ribu hingga 24 ribu ekor burung berkumpul atau jika diukur kepadatannya bisa mencapai 533 ekor per hektare. Terbayang ya bagaimana riuhnya suasana pulau dengan aneka suara berisik dari kehadiran ribuan satwa berparuh tersebut.

Baca Juga: Ada Kucing Emas dan Kambing Hutan di Dalam Kawasan ini

Setidaknya ada dua kelompok besar burung yang hidup di sini, terdiri dari 22 jenis burung air (water bird) dan 39 jenis burung darat (terestrial).

Mereka berkumpul di pulau ini terutama ketika musim berbiak tiba. Biasanya terjadi antara Januari hingga Juni dengan puncaknya pada April. Nah, jumlah satwa bersayap itu akan semakin meningkat ketika burung pendatang atau migran ikut singgah di pulau ini ketika di habitat asal mereka sedang musim dingin.

Baca Juga: Pencuri Sepeda Motor Terekam Kamera CCTV Berhasil Ditangkap Polisi

Pulau ini menjadi favorit burung karena banyaknya pepohonan di daratan dan rapatnya hutan mangrove di tepi perairan. Sehingga membuat banyak ikan berdatangan dan menjadi sumber makanan burung-burung.

Cangak abu (Ardea cinerea), pecuk ular (Anhinga melanogaster), kowak malam (Nycticorax nicticorax), kuntul besar (Egretta alba), rokoroko (Plegadis falcinellus), dan pelatuk besi (Threskiornis melanocephalus) merupakan sebagian burung yang kerap hadir di pulau ini.

Baca Juga: Penerimaan CPNS dan PPPK Segera Berlangsung, ini 4 Arah Kebijakannya

Parade terbang dari ribuan burung meninggalkan sarang di pagi hari dan kembali ke tempat mereka di sore harinya menjadi pemandangan unik dan hiburan tersendiri bagi mereka yang melintasi pulau ini, terutama para penduduk yang berdiam di pulau-pulau tetangga.

Halaman:

Editor: Servatinus Mammilianus

Sumber: Indonesia.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X