KLIKLABUANBAJO.ID| Pembangunan salah satu spot wisata literasi di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) hampir rampung, targetnya akhir Bulan Desember 2022 ini selesai.
Wisata literasi yang dibangun itu menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2022 dengan pagu Rp 9.979.637.011.
Baca Juga: Tersohor di NTT, Mulut Seribu Destinasi Memikat Hati yang Sayang untuk Dilewatkan
Dibangun sejak 13 Mei 2022 dan target selesai sesuai kontrak pada tanggal 29 Desember 2022.
Wisata literasi itu dalam bentuk perpustakaan daerah yang juga akan menerapkan digitalisasi.
Baca Juga: Leluhur Orang Wae Rebo Ternyata Berasal dari Minangkabau Sumatra
"Pembangunan perpustakaan daerah dari DAK bidang pendidikan sub bidang perpustakaan. Nanti ke depan direncanakan menjadi perpustakaan manual dan digitalisasi untuk mendukung Labuan Bajo sebagai destinasi pariwisata super premium konsepnya jadi wisata literasi," kata Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Mabar, Gusti Rinus.
Disampaikannya, kegiatan bulanan di perpustakaan itu nanti melibatkan sekolah-sekolah dalam rangka meningkatkan indeks pembangunan literasi.
Baca Juga: Tiga Hal Unik yang Membuat Kampung Wae Rebo Diminati Para Wisatawan Asing
Hingga 30 November 2022 lalu, indeks literasi di Mabar pada posisi 31,15 persen dari target 6,36 persen.
Secara keseluruhan, jumlah perpustakaan di Mabar hingga Desember 2022 sebanyak 164, ada di sekolah-sekolah dan di 24 desa. ***
Baca Juga: Situs Liang Bua, Jejak Hunian Manusia Purba di Flores NTT
Baca Juga: Ada yang Menyedihkan tentang Keberadaan Hewan Endemik Elang Flores
Baca Juga: Ata One, Cerpen Karangan Fransiskus Erick Saputra Pantur
Baca Juga: Ini Tanggapan Pemkab Mabar terhadap 7 Poin Masukan dari IHGMA NTT tentang Pariwisata Super Premium
Artikel Terkait
Gratis Cuci Rambut dan Pijat, Pelanggan Cukup Bayar Pangkas Rambut di Tempat Berikut ini
Batu Pecah 'Misterius' di Labuan Bajo NTT Berserakan di Tepi Jalan Flores Titik Mamis Melo
Soto Sapi Paling Nikmat di Labuan Bajo ada di Tempat ini
Jalan Tani Berubah Jadi Sungai Lumpur Tutupi Jalan Wisata Air Terjun Cunca Wulang Labuan Bajo NTT
Sambut Mentari Pagi dari Puncak Waringin Kota Super Premium Labuan Bajo NTT
Beasiswa LPDP dan Ikhtiar Membangun SDM Lokal NTT
Lahan untuk Pembangunan Agrowisata di Mabar Seluas 2 Hektar, Berikut ini Penjelasannya
Pelatihan untuk Para Ibu di Boleng Mabar NTT, Kepiting dan Tulang Bandeng Diolah jadi Kerupuk
Stan 'Ganda Obat' Tradisional Selalu Jadi Kerumunan Masyarakat di Pasar Desa di Labuan Bajo NTT
Menjelang Liburan Natal dan Tahun Baru Ada Penambahan Jumlah Kedatangan Kapal Pelni di Labuan Bajo
Putus Asa, Sebuah Puisi
Membanggakan, Peserta Magang dari PBK BLK Mabar NTT Langsung Terserap ke Dunia Kerja
Bajak Sawah Tergantung Hujan, Nasib Petani Sawah Tadah Hujan di Labuan Bajo NTT
Jepang dan Australia serta Qatar Rekrut Tenaga Kerja Terampil dari Mabar NTT
3 Negara Lirik Tenaga Kerja di Manggarai Barat NTT Sebanyak 950 Ribu Orang, Berikut Rinciannya
4 Tempat Wisata Gua Alam Unik di Labuan Bajo NTT
5 Spot Wisata Air Terjun Paling Eksotis di Labuan Bajo NTT
3 Spot Wisata Pantai di Pusat Kota Super Premium Labuan Bajo NTT
Sulitnya Mendapatkan Minyak Tanah di Desa-Desa di Manggarai Barat NTT
Julie Sutrisno Laiskodat Motivasi Para Pelajar di Labuan Bajo
Ada Lokasi Baru untuk Investasi di Wilayah Destinasi Super Premium Labuan Bajo
Permudah Harga ke Pulau Padar Bisa Meningkatkan Wisatawan ke Labuan Bajo
7 Poin Masukan dari IHGMA NTT untuk Pemkab Mabar terkait Pariwisata Super Premium
Hati Yang Rapuh, Puisi Fareliana Hardianti
Langkah Antisipasi Pariwisata Labuan Bajo Menghadapi Resesi Ekonomi 2023, Ada 2 Strategi Utama
Top, Bambu Asal Ngada NTT Didorong untuk Menjadi Bahan Baku Konstruksi di Seluruh Indonesia