"Jumlah personil dayung bertambah dari sebelumnya: abah Iwan, mba Shana+guide wicked. Total pedayung 18 orang. Prediksi gelombang 0,1 angin 5 knot, potensi hujan di jam 2," bunyi informasi dari Tim DJN.
Sebelumnya diberitakan, tim DJN Flores Sea Kayak Expedition terdiri dari 10 peserta, yakni 9 orang dari Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung atau Wanadri dan 1 orang lokal dilibatkan dalam ekspedisi yang cukup menantang ini.
Dari 9 orang Wanadri itu, ada 6 orang yang terlibat langsung dalam ekspedisi di laut dengan mendayung kayak atau perahu kecil bertenaga manusia selama hampir 2 bulan mengelilingi Pulau Flores, dalam ekspedisi ini mereka disebut sebagai tim segara.
Sedangkan 3 orangnya melewati jalur darat untuk menyuplai logistik dan menjalankan tugas-tugas lainnya demi memperlancar jelajah keliling Pulau Flores sebagai bagian dari dayung jelajah nusantara, mereka disebut tim nusa.
Baca Juga: Wisatawan China Hilang di Pantai Long Pink Beach Labuan Bajo
Ke-6 orang pedayung atau tim segara yakni Yoppi Rikson Saragih akrab disapa Yoppi yang juga sebagai Ketua Ekspedisi, I Gusti Ayu Laksmi disapa Moli yang merupakan satu-satunya perempuan, Priyo Utomo yang disapa Priyo, Derry Juliansyah yang disapa Derry, Sandi Subandi yang disapa Saprol, dan Nicolas Apriadi yang disapa Nico.
Mengambil titik star di Labuan Bajo pada Senin 7 Agustus 2023 lalu yakni di Pantai Hotel Luwansa.
Ketua Tim DJN Flores Sea Kayak Expedition adalah Yoppy Saragih, sedangkan Priyo Utomo sebagai tim publikasi ekspedisi sekaligus anggota tim segara; Ayu Laksmi sebagai anggota tim segara; M. Dzuhron sebagai dewan pengurus Wanadri dan kali ini merupakan anggota tim nusa.
Kepada wartawan, Kamis (3/8/2023) lalu, mereka menjelaskan bahwa sebelum jelajah Flores Sea Kayak Expedition ini, mereka sudah melakukan latihan-latihan. Selain itu juga mereka telah survei langsung ke sejumlah tempat di Flores dan bertemu warga di pesisir untuk mendapatkan sejumlah informasi demi memperlancar misi mereka keliling Flores lewat laut.
Baca Juga: Tinggi Kedatangan Wisatawan China di Labuan Bajo Minggu ini, Sudamala Resorts Sudah 40 Kamar
Wanadri sendiri merupakan organisasi yang sudah sering melakukan kegiatan ekspedisi, mereka pernah menaklukan puncak gunung tertinggi di Indonesia bahkan gunung tinggi skala dunia.
Wanadri sudah meraih sejumlah prestasi dan pencapaian membanggakan di alam bebas.
Pada penjelajahan kali ini, rata-rata dalam sehari mereka menempuh perjalanan 20 sampai 30 kilometer dalam durasi waktu antara 6 sampai 9 jam paling lama, disesuaikan dengan keadaan di laut.
Mereka dilengkapi dengan berbagai peralatan, termasuk alat untuk bisa dimonitor oleh Basarnas bila ada sesuatu yang perlu dibantu. Peralatan lainnya yakni alat komunikasi berupa HT atau Handy Talkie, telepon satelit, pluit dan perlengkapan lainnya.
Artikel Terkait
Jelajah Keliling Flores Lewat Laut dengan Mendayung Kayak Selama 2 Bulan Menempuh Jarak 1.051 Km
Top, Ada Satu Peserta Perempuan dalam Ekspedisi Kayak Mengelilingi Pulau Flores Lewat Laut Selama 2 Bulan
Flores Sea Kayak Expedition Berangkat dari Labuan Bajo Kembali ke Labuan Bajo
Senin 7 Agustus 2023 Ekspedisi Keliling Flores Mendayung Kayak Dimulai
Seremoni Adat Sembelih Ayam Jantan Merah Sebelum Keberangkatan Tim Flores Sea Kayak Expedition
Tim Flores Sea Kayak Expedition Siapkan Perayaan HUT RI ke-78 di Pantai Utara Wilayah Nagekeo NTT
Hari yang Tak Biasa di Mata Petualang tentang Hari Pertama Jelajah Flores
Penjelajah Flores Sea Kayak Expedition Besok Tiba di Riung, Lusa di Mbay Sekaligus Recovery
Pedayung Flores Sea Kayak Expedition Tiba di Pulau Rutong Riung Kabupaten Ngada NTT
Flores Sea Kayak Expedition, Ada 2 Hal Positif yang Membuat Kaget saat Tiba di Riung Ngada NTT
Pedayung Kayak Keliling Flores Tiba di Nagekeo, Angin dan Sensasi Ombak Mulai Terasa tetapi Tetap Happy
Di Nagekeo Tim Dayung Jelajah Nusantara Flores Sea Kayak Expedition Disambut Hangat oleh Bupati
Utara Ende yang Memukau, Tim DJN Flores Sea Kayak Expedition Disuguhi Pesona Alam Manjakan Mata
Tim Ekspedisi DJN Flores Sea Kayak Ekspedition Tiba di Watuliwung Sikka dan Jalani Recovery
Tiba di Larantuka Tim Ekspedisi DJN Flores Sea Kayak Ekspedition Kunjungi Sejumlah Obyek Wisata
Dayung Keliling Flores, Tim DJN Kini Melintas di Etape Kedua
Di Watudiran Sikka Tim DJN Flores Sea Kayak Ekspedition Hadapi Ombak Tinggi dan Angin Kencang
Tim DJN Flores Sea Kayak Expedition Kunjung Danau Kelimutu Mengisi Recovery di Nanganesa Ende
Vegetasi dan Tebing Vulkanik dalam Jelajah DJN di Pantai Selatan Ende Hari ke-43 Keliling Flores
Para Petualang Tim DJN Terpesona dengan Keindahan Alam Mauponggo Nagekeo Flores NTT
Penjelajahan Tim DJN Melintasi Etape Terakhir, Recovery di Aimere Sebelum ke Borong
Petualang DJN Tiba di Cepi Watu Borong Manggarai Timur, Lanjut ke Dintor Satar Mese Barat
Tiba di Pantai Dintor Satar Mese Barat, Para Petualang DJN ke Kampung Adat Wae Rebo
Penjelajah DJN Terkesan dengan Kicauan Burung di Wae Rebo, Hari ini Dayung ke Wae Mege
Lewati Kawasan Buaya, Petualang DJN Lanjut Dayung dari Wae Mege ke Tanah Damar Manggarai Barat NTT
Mendayung Keliling Pulau Flores, Tim DJN Sudah di Golo Mori Manggarai Barat
Tim DJN Flores Sea Kayak Expedition Recovery di Golo Mori Manggarai Barat
Kicauan Burung di Wae Rebo Manggarai yang Mengesankan bagi Petualang DJN
Jadwal Kapal Labuan Bajo ke Surabaya Ada dalam Minggu ini
Kapal dari Labuan Bajo ke Lembar Lombok NTB Awal Oktober 2023 ini
Jadwal Kapal Dharma Rucitra VII Rute Labuan Bajo ke Surabaya Oktober 2023
Lewati Selat yang Menantang, Kapal Basarnas Kawal Tim Dayung DJN Penjelajah Flores