Sekda Frans menambahkan ada banyak isu pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di Manggarai Barat yang membutuhkan kerja sama antara Gereja Keuskupan Ruteng dan Pemda Manggarai Barat.
Akan tetapi semua itu perlu mengikuti prosedur dan aturan yang telah ditetapkan pemerintah. ***
Artikel Terkait
Tiket Masuk Taman Nasional Komodo Labuan Bajo Rp 3,7 Juta, Keuskupan Ruteng Nilai Saatnya Belum Tepat
Gereja Keuskupan Ruteng Gelar Festival di Labuan Bajo NTT, Waterfront Marina Jadi Pusat Pameran Kerajinan
Bakti Sosial Gereja Keuskupan Ruteng, MGR Sipri Hormat Tanam Bambu di Sekitar DAS Nanga Nae Labuan Bajo
Festival Golo Koe, Vikjen Keuskupan Ruteng Kunjungi Pondok Pesantren Nurul Fatah Mburak
Pelantikan PUKAT Keuskupan Ruteng dan Labuan Bajo Berlangsung di Labuan Squere
Antusiasme Umat Katolik Keuskupan Ruteng Ikuti Prosesi Patung Maria Asumpta Nusantara di Labuan Bajo
Naskah Lengkap Sambutan MGR Siprianus Hormat Pr Pada Pembukaan Sidang Pastoral Gereja Keuskupan Ruteng 2023
Tahun Pastoral 2023 Keuskupan Ruteng Fokus Pada Pastoral Ekonomi Berkelanjutan, Sejahtera, Adil dan Ekologis