KLIKLABUANBAJO.ID | Lelang lahan di Puncak Bukit Pramuka Labuan Bajo oleh Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) kepada pihak ketiga dilakukan untuk kerja sama pemanfaatan.
Kerja sama pemanfaatan itu dalam rangka meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Mabar Salvador Pinto, dikonfirmasi Hari Rabu (9/8/2023) menyampaikan bahwa saat ini penilai publik sedang bekerja untuk mendapatkan hasil penilaian terkait aset tersebut.
Baca Juga: Pulau Bawean, Sekeping Nirwana di Laut Jawa
"Kita masih tunggu hasil penilaian, belum turun," kata Pinto.
Ditanya terkait status kepemilikan tanah yang dilelang di Puncak Bukit Pramuka itu, Pinto menegaskan bahwa pemerintah sudah memiliki sertifikat hak milik.
"Pemerintah Daerah memiliki Sertifikat Hak Milik yang sah," kata Pinto.
Sebelumnya diberitakan, pihak ketiga yang berminat akan mengajukan proposalnya berkaitan dengan pelelangan itu untuk mengelola lahan kosong milik Pemkab Mabar di Puncak Bukit Pramuka.
"Mereka bisa bangun vila atau mungkin hotel," kata Pinto.
Luas lahan milik Pemkab Mabar itu kata dia 140.100 meter persegi.
Baca Juga: Perlu Menambah Frekuensi Penerbangan ke Sulawesi Utara
Tentang hal itu, salah satu anggota DPRD Kabupaten Manggarai Barat Ali Sehidun yang juga Ketua DPC PBB Mabar, mengingatkan pemerintah tentang status kepemilikan tanah di Puncak Bukit Pramuka itu.
"Terkait rencana pelelangan Puncak Pramuka, tentu saya sangat berharap agar pemerintah tidak gegabah dan harus diperhatikan betul terkait kepemilikan tanah yang ada di sekitar Puncak Pramuka. Jangan sampai ada pihak-pihak yang sudah mengklaim kepemilikan tanah tersebut," kata Ali.
Baca Juga: Prestasi Baru Musisi Indonesia yang Membanggakan di Kancah Internasional, Menparekraf Beri Apresiasi
Artikel Terkait
Menu Sei Tuna Ada di Labuan Bajo
4 Hal ini Perlu Dihindari Turis Saat Berwisata ke Air Terjun Cunca Wulang
Barista Jurusan Paling Diminati Peserta Pelatihan di UPTD Balai Latihan Kerja Pemkab Mabar
Setelah Ikut Pelatihan di UPTD BLK Mabar, Banyak Peserta Terserap ke Dunia Kerja
Pengalaman Sukses dan Gagal, Medan Pergumulan Kita dengan Allah
Balai Latihan Kerja Manggarai Barat Semakin Diminati, Berikut ini Beberapa Jurusan yang Disiapkan
Dari 8 Ribu UMKM di Mabar Pemkab Fokus Ultra Mikro, Anggota DPRD Beri Catatan Kritis
Pemkab Mabar Lelang Puncak Pramuka ke Pihak Ketiga, Anggota DPRD Ingatkan Status Kepemilikan Tanah
Home Industri di Mabar NTT, Anggota DPRD Ali Sehidun: Perlu Dampingan Pemerintah Atasi Kesulitan Pasar
Konsolidasi Caleg PKN Mabar NTT, Wasekjen Gusti Lesek: Demokrasi Tidak Boleh Dibelenggu oleh Politik Uang
Upaya Memasarkan Potensi Wisata di Sekitar IKN, Pariwisata Menjanjikan Berbasis Konservasi
Festival Stand Up Comedy Terbesar di Indonesia di Tennis Indoor Menampilkan Komika Terkemuka di Negeri ini
Inilah Kondisi Jembatan Penyeberangan di Spot Wisata Air Terjun Cunca Wulang Labuan Bajo NTT
Animo Warga di NTT Gunakan Kapal Feri Masih Tinggi
Jelajah Keliling Flores Lewat Laut dengan Mendayung Kayak Selama 2 Bulan Menempuh Jarak 1.051 Km
Top, Ada Satu Peserta Perempuan dalam Ekspedisi Kayak Mengelilingi Pulau Flores Lewat Laut Selama 2 Bulan
Flores Sea Kayak Expedition Berangkat dari Labuan Bajo Kembali ke Labuan Bajo
Dorong Penguatan Ekosistem Ekonomi Kreatif di Kota Banjarmasin
Desa Wisata Kuin Utara di Banjarmasin Kalimantan Selatan jadi Desa Wisata Terbaik ADWI 2023
Ada Komodo Melintas di Pinggir Jalan Arah Golo Mori Labuan Bajo
Pertumbuhan UMKM di Manggarai Barat NTT Signifikan