Mengenal Gejala Cacar Monyet

KLIKLABUANBAJO.ID| Gejala Cacar Monyet sebaiknya perlu anda kenal agar bisa sedini mungkin melakukan antisipasi atau penanganan.

Hal tersebut diperlukan karena saat ini Cacar Monyet menjadi salah satu hal yang perlu diwaspadai secara bersama.

Berkaitan dengan itu kita semua harus tetap menjaga ketahanan tubuh, misalnya dengan memperhatikan pola makan secara baik dan selain itu penting untuk mengenal gejala Cacar Monyet.

Baca Juga: Cara Memutus Mata Rantai Penularan Cacar Monyet

Dilansir oleh KLIKLABUANBAJO.ID dari Channel YouTube Alodokter pada Hari Minggu (21/8/2022), disampaikan tentang gejala Cacar Monyet.

"Pada dasarnya gejala Cacar Monyet agak mirip sama gejala Cacar Air tetapi munculnya gejala ini baru terlihat setelah virus melewati masa inkubasinya, yaitu sekitar 5 sampai 21 hari setelah terinfeksi. Gejala awalnya yaitu demam, lelah, lemas, dan menggigil, sakit kepala, sakit punggung, nyeri otot, serta pembengkakan kelenjar getah bening di leher, ketiak, atau selangkangan," kata Dokter Nomi Iren Putri.

Baca Juga: 6 Tahapan Seleksi Kandidat PCPM Bank Indonesia

Dijelaskannya, setelah 1 sampai 3 hari mengalami demam, biasanya akan muncul ruang kemerahan di wajah yang kemudian menyebar ke bagian tubuh lain. Misalnya lengan atau tungkai kaki.

Lama-kelamaan kemerahan itu akan berubah menjadi bintil-bintil, kemudian berkembang menjadi bintil berisi cairan bahkan berisi nana.

Baca Juga: Kesan Mahasiswa KKN Unika Santo Paulus Ruteng tentang Pariwisata Cunca Wulang

"Bintil-bintil tersebut bisa pecah, kemudian menimbulkan kerak dan luka pada kulit. Gejala-gejala ini umumnya berlangsung 2 sampai 4 minggu sebelum akhirnya mereda. Jadi kalau kamu mengalami gejala-gejala tersebut jangan ragu ya untuk segera memeriksakan dirimu ke dokter," kata Dokter Nomi.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Tanaman ini Ternyata Harganya Rp 1,5 Juta per Kg

Memeriksa ke dokter harus segera dilakukan agar mendapatkan penanganan dan terhindar dari kemungkinan komplikasi akibat Cacar Monyet seperti munculnya infeksi penyerta, infeksi paru, hingga masalah pada penglihatan dan otak. ***

Baca Juga: Cerita Seorang Guru yang Sukses dari Kerja Sampingan Tanam Melon

Baca Juga: Pria ini Mengaku Sudah Menangkap 200 Ekor Buaya di Manggarai Raya NTT