Salve, Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Salam Sejahtera, Om Swastiastu, Namo Buddhaya, Salam Kebajikan, Shalom, Salam sehat bagi kita semua.
Yang saya hormati Wakil Bupati Manggarai Barat; Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Manggarai Barat; Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Manggarai Barat; Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai Barat; Para Staf Ahli Bupati, Para Asisten, dan Pimpinan Perangkat Daerah; Pimpinan Instansi Vertikal, BUMN, BUMD; Ketua dan Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Manggarai Barat; Ketua Dharma Wanita, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana, Bhayangkari, Dharmayukti Karini, Adhiyaksa Dharma Karini Kabupaten Manggarai Barat; Para Camat, Lurah, dan Kepala Desa se-Kabupaten Manggarai Barat; Para pengawas, Pendidik se-Kabupaten Manggarai Barat; Para Tokoh Agama, Para Perintis dan Pejuang serta Tokoh Masyarakat; Para Pimpinan Partai Politik, Organisasi Keagamaan, Organisasi Wanita, Organisasi Pemuda dan LSM, Insan Pers; Para Pengusaha dan Pelaku Pariwisata; Para petani, nelayan, tukang ojek, supir, singkatnya masyarakat Manggarai Barat.
Kemerdekaan selalu dimaknai sebagai sebuah pembebasan dari belenggu penjajahan atau cengkeraman masalah tertentu. Dan untuk meraih kemerdekaan tersebut, segala bentuk usaha dan pengorbanan dilakukan. Tidak jarang, nyawa menjadi taruhannya. Oleh karena itu, momen kemerdekaan akan selalu dimaknai sebagai perayaan kemenangan atas penjajahan; perayaan syukur untuk kemampuan berjuang dalam meraih impian; dan kesempatan berikhtiar untuk mempertahankan kemerdekaan dan senantiasa berkembang menjadi lebih baik.
Hari ini kita merayakan Ulang Tahun Kemerdekaan Ke-77 dari Negara kita yang tercinta, Indonesia. Kemerdekaan Republik Indonesia tidak diperoleh dari pemberian ataupun hadiah, tetapi melalui proses panjang dengan perjuangan yang luar biasa bahkan mengorbankan nyawa begitu banyak pahlawan sebagai taruhannya. Pengorbanan itu harus kita bayar dengan bertanggung jawab untuk menjaga, mempertahankan dan mengisi kemerdekaan Indonesia dengan berbagai karya positif dan konstruktif demi kemajuan Negara.
Setelah merdeka dan menjadi negara independen, Indonesia pun tidak serentak terlepas dari berbagai masalah. Badai resesi, krisis, serangan teroris, instabilitas politik, konflik horisontal berbau SARA, dan berbagai masalah lainnya telah datang bertubi-tubi. Akan tetapi kita selalu berhasil bertahan dan keluar sebagai pemenang. Kita percaya, setiap ujian akan memperkokoh fondasi sosial, politik, dan ekonomi bangsa Indonesia.
Baca Juga: Spesial Tenaga Medis Disebut di HUT RI Tingkat Kabupaten Mabar NTT, ini Alasannya
Kita yakin, setiap masalah memberikan pembelajaran sekaligus membawa perbaikan dalam kehidupan. Semangat ini sejalan dengan tema perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Ke-77 Republik Indonesia, yaitu: PULIH LEBIH CEPAT, BANGKIT LEBIH KUAT.
Salah satu masalah yang menjadi batu sandungan dalam beberapa tahun terakhir yaitu pandemi covid-19. Namun, fakta telah menunjukan bahwa kita mampu menghadapinya. Pandemi ini pun menjadi kesempatan kita belajar untuk berubah, mengembangkan cara-cara baru, meninggalkan kebiasaan lama yang tidak relevan, dan menerobos ketidakmungkinan.
Kita dipaksa untuk membangun normalitas baru dan melakukan inovasi sebagai bentuk upaya kita dalam memenangkan pertarungan melawan pandemi global tersebut. Dan sekarang waktunya kita mengerahkan segenap energi dan pikiran untuk memaksimalkan segala potensi sehingga kita bisa pulih lebih cepat, dan bangkit lebih kuat.
Hadirin sekalian yang saya muliakan,Pandemi Covid-19 juga menjadi isu yang mengganggu kehidupan sosial, politik dan ekonomi di Kabupaten Manggarai Barat selama kurang lebih dua tahun terakhir. Sebagai daerah yang menjadikan pariwisata sebagai salah satu tumpuan ekonomi, tentunya pandemi ini sangat berdampak buruk untuk daerah kita. Kita menderita atas hal tersebut namun tidak pernah menyerah. Perlahan tapi pasti, kita membuktikan bahwa kita berhasil menghadapi dan mengatasinya. Kita menunjukkan karakter Mabar yang kuat. Kita bisa pulih cepat dan bangkit lebih kuat sehingga dapat dengan mantap berjalan menuju perubahan dan kemajuan.
Hal ini dibuktikan dengan sejumlah capaian yang perlu kita syukuri. Di antaranya, di tahun 2021 kita berhasil mempertahankan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan daerah dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. Hal ini merupakan sebuah capaian yang sudah kita dapatkan berturut-turut sejak tahun 2018. Kita juga berhasil meraih predikat Baik atas Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi di empat tahun berturut-turut sejak tahun 2017 hingga 2020.
Baca Juga: 5 Strategi Pemkab Mabar NTT Memaksimalkan Pemanfaatan Potensi
Persentase penurunan stunting pun mengalami penurunan yaitu dari 17,3 di tahun 2020 menjadi 15,1 di tahun 2021, dan capaian yang kita miliki tersebut lebih baik dibandingkan capaian provinsi dan nasional. Nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) kita pun meningkat dari 63,89 di tahun 2020 menjadi 64,17 di tahun 2021. Realitas ini menjadi gambaran semakin membaiknya kemampuan masyarakat Kabupaten Manggarai Barat dalam mengakses hasil pembangunan terkait kesejahteraan, kesehatan, dan pendidikan.
Pendapatan perkapita juga meningkat dari 13,73 juta di tahun 2020 menjadi 13,91 juta di tahun 2021. Selain itu, walaupun kita masih berjuang untuk secara total bebas dari Covid-19, pertumbuhan ekonomi kita mengalami peningkatan positif dari 0,89 persen di tahun 2020 menjadi 1,29 persen di tahun 2021. Hal lain yang perlu kita syukuri yaitu dengan semakin membaiknya kemampuan menghadapi pandemi Covid-19 berdampak pada meningkatnya kunjungan wisatawan.
Hingga pertengahan tahun ini jumlah kunjungan wisatawan sudah melebihi realisasi tahun lalu. Labuan Bajo pun menjadi lokasi sejumlah event regional, nasional dan internasional, di antaranya Jambore Daerah Pramuka, side meeting G-20 dan Asean Summit 2023. Hal ini menunjukkan eksistensi Labuan Bajo yang semakin mendapat perhatian dan sorotan nasional dan internasional.
Artikel Terkait
Sambutan Lengkap Uskup Ruteng dalam Penutupan Festival Golo Koe Labuan Bajo
Curhat Citra Skolastika di Depan Ribuan Masyarakat NTT, Alam Labuan Bajo Luar Biasa
Delapan Manfaat Kunyit Hitam bagi Kesehatan
Kisah Pemburu Buaya di Labuan Bajo, Jadi Musuh Buaya sampai Jalan Kaki ke Kisol Manggarai Timur
Tak Banyak Wisatawan Tahu, ini Keunikan Lain Pariwisata Labuan Bajo
Berwisata ke Labuan Bajo Jangan Lupa Saksikan Kokor Gola, ini Lokasinya
Sehari Bersama dalam Aktivitas Kokor Gola di Purek Manggarai Barat
Bahagia Nasib di Kumbang
Mengenal Kampung Purek di Mabar NTT, Tempat yang Mempertahankan Tradisi Kokor Gola
Semua Wanita Suku Ini Wajib Berambut Panjang. Ayo, Intip Cara Mereka Merawat Rambut agar Tetap Indah
HUT Kemerdekaan RI di Kecamatan Mbeliling, Merah Putih Dikibarkan di Lapangan Bola Kaki Cunca Lolos