Desa Wisata Penglipuran Terpilih di Antara 260 Kandidat dan Lebih dari 60 Negara yang Terdaftar

photo author
- Sabtu, 21 Oktober 2023 | 15:53 WIB
Desa wisata Penglipuran di Bali terpilih di antara 260 kandidat dan lebih dari 60 negara yang terdaftar. (Foto: Kemenparekraf.go.id)
Desa wisata Penglipuran di Bali terpilih di antara 260 kandidat dan lebih dari 60 negara yang terdaftar. (Foto: Kemenparekraf.go.id)

Baca Juga: 85.198 Wisman Tiongkok Kunjung Indonesia Agustus 2023

Keberhasilan Desa Nglanggeran pada 2021 dan Desa Penglipuran pada 2023 yang mendapatkan penghargaan sebagai Best Tourism Villages merupakan pengakuan internasional terhadap kualitas desa wisata yang ada di Indonesia. 

I Wayan Budiarta selaku pengelola Desa Wisata Penglipuran didampingi Ni Wayan Giri Adnyani, Sekretaris Utama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menerima piagam secara langsung dari Sekjen UNWTO. 

“Best tourism village dari UNWTO merupakan penghargaan internasional yang luar biasa dalam perkembangan Desa Wisata Penglipuran. Penghargaan ini tidak hanya untuk Penglipuran, tetapi untuk pariwisata Indonesia secara umum. Prestasi ini juga akan semakin mengangkat Desa Wisata Penglipuran di tingkat internasional. Selain itu penghargaan ini menjadi satu motivasi kami, masyarakat Penglipuran, untuk tetap menjaga dan melestarikan tradisi dan budaya sehingga kepariwisataan di desa wisata Penglipuran bisa berkelanjutan,” ujar I Wayan Budiarta.

Baca Juga: 4 Negara Penyumbang Wisman Terbesar ke Indonesia Agustus 2023

Penominasian desa-desa wisata dilakukan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui proses seleksi yang ketat dari para pemenang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) dan pendampingan yang intensif untuk memastikan bahwa desa wisata tersebut memang layak mendapatkan penghargaan internasional tersebut. Hasilnya kemudian direkomendasikan kepada UNWTO.

Baca Juga: Daftar 20 Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK di Indonesia, Apakah Ada Golo Mori Labuan Bajo?

“Kemenparekraf mengapresiasi seluruh stakeholder dari Desa Wisata Penglipuran. Award ini akan menambah kepercayaan diri dari Desa Wisata Penglipuran yang mendapat penghargaan internasional dan bisa menjadi contoh bagi desa-desa wisata lainnya untuk berpartisipasi dalam seleksi tingkat dunia untuk memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia” ujar Ni Wayan Giri Adnyani.***

Baca Juga: Mulai Tahun ini Ada yang Istimewa di 24 Oktober bagi Pegiat Ekraf di Indonesia

Baca Juga: Sedang Dibuka Pendaftaran Beasiswa S1 Bagi yang Ingin Kuliah di Luar Negeri

Baca Juga: Ada di Indonesia, PLTS Terapung Terbesar di Asia Tenggara

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Servatinus Mammilianus

Sumber: Kemenparekraf.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bajo Dance Festival 2025 Disambut Hangat Warga

Rabu, 22 Oktober 2025 | 17:01 WIB

1.731 Wisatawan Mancanegara Kunjung GBC Labuan Bajo

Jumat, 10 Oktober 2025 | 06:39 WIB

Wisatawan Peminat Burung Meningkat di Labuan Bajo

Sabtu, 4 Oktober 2025 | 16:17 WIB

1.345 Wisman Berkunjung ke GBC Labuan Bajo

Senin, 11 Agustus 2025 | 07:39 WIB

Terpopuler

X