KLIKLABUANBAJO.ID | Tim satgas untuk penerimaan daerah yang dibentuk oleh Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), melakukan audit terhadap beberapa obyek pajak dan hasilnya ada temuan.
Salah satu temuannya pada salah satu obyek pajak yaitu terjadi manipulasi pelaporan pajak hingga Rp5,1 miliar.
Bupati Mabar Edistasius Endi, menyampaikan itu kepada wartawan, Selasa (24/10/2023) di Labuan Bajo.
Saat ini kata dia, pihak obyek pajak tersebut sedang membayar secara cicil.
Baca Juga: Presiden Kunjung 3 Tempat di Labuan Bajo
"Kami sudah membentuk namanya satgas untuk penerimaan daerah, itukan berhubungan dengan para pihak, ada dua. Satunya pajak dan kedua retribusi. Tim ini sudah berjalan. Kami menggandeng Kantor Pajak," kata Edistasius.
Awalnya kata dia, ada kecurigaan terhadap beberapa tempat usaha.
"Ada beberapa usaha yang dicurigai bahwa pelaporan pajak dan retribusi untuk daerah ada manipulasi. Kecurigaan ini sudah lama. Maka satgas ini turun. Ada beberapa obyek yang sudah diaudit. Dan sesuai dengan ketentuan, tidak boleh mempublikasikan siapa-siapa obyeknya. Dari hasil kerja tim satgas ini sudah ada temuan. Fokus untuk sementara kerjanya itu di pajak. Temuannya itu fantastis. Ada satu obyek Rp5,1 miliar, dalam satu obyek," kata Edistasius.
Temuan di obyek lainnya kata dia ada yang ratusan juta.
Baca Juga: 3 Desa Wisata di Indonesia Menjadi Desa dengan Potensi Besar di Dunia
"Ada beberapa yang dicurigai. Ada yang skalanya ratusan. Tetapi lagi-lagi, kami tidak boleh publikasikan. Jenisnya itu pajak. Pajak itu ada beberapa jenis usaha. Di antaranya hotel, restoran, galian C, kos-kosan, dan lain-lain," kata Edistasius.
Disampaikannya, pemerintah Kabupaten Mabar sudah menindaklanjuti itu.
"Kalau tidak dilunasi maka tindakan lanjutannya penyegelan dan kami dorong ke pidana, yaitu pidana pajak," kata Edistasius.
Namun kini kata dia obyek yang dimaksud sedang membayar dengan cara cicil.
Baca Juga: 85.198 Wisman Tiongkok Kunjung Indonesia Agustus 2023
Artikel Terkait
Perkembangan Lelang Puncak Bukit Pramuka Labuan Bajo ke Pihak Ketiga
Tinggi Kedatangan Wisatawan China di Labuan Bajo Minggu ini, Sudamala Resorts Sudah 40 Kamar
Melewati Kuatnya Arus di Selat Molo Labuan Bajo dengan Mendayung Perahu Kayak
5.810 Orang Berangkat dari Labuan Bajo Flores NTT
Wisatawan China Mendominasi Hunian Hotel di Labuan Bajo NTT
Nilai Proyek di Parapuar Labuan Bajo Rp2,8 Triliun, Merupakan Salah Satu dari 8 PSN
Kereta Gantung akan Disediakan di Parapuar Labuan Bajo dalam Zona Pertualangan
Ada 4 Zona Dalam Kawasan Parapuar Labuan Bajo Bagian dari DPSP Seluas 400 Hektar
Ada Kawasan untuk Pengembangan Museum di Parapuar Labuan Bajo
Parapuar Labuan Bajo Bagian dari Destinasi Super Prioritas, Ada 4 Zona dengan Sensasi Berbeda
4 Desa Wisata di NTB Dapat Bantuan Dana Dukungan Pengembangan Usaha Parekraf
Ada yang Baru di Bali untuk Wisatawan Mancanegara
Mengenal Lebih Dalam tentang Kawasan Ekonomi Khusus
Ada di Indonesia, PLTS Terapung Terbesar di Asia Tenggara
Sedang Dibuka Pendaftaran Beasiswa S1 Bagi yang Ingin Kuliah di Luar Negeri
Mulai Tahun ini Ada yang Istimewa di 24 Oktober bagi Pegiat Ekraf di Indonesia