KLIKLABUANBAJO.ID -- Laskar Lalong Tana yang terdiri dari para seniman pemerhati masalah sosial di Labuan Bajo bersama keluarga besar Borong di Labuan Bajo menyalakan lilin di Waterfront City Labuan Bajo NTT Senin malam (3/10/2022).
Aksi solidaritas Laskar Lalong Tana dan keluarga besar Borong di Labuan Bajo itu dengan berdoa pada di titik kejadian penganiayaan terhadap pedagang kaki lima yang kemudian tewas setelah dirawat di RSUD Komodo.
Korban atas nama Martinus Jeminta (28) dianiaya dini hari Minggu (2/10/2022) oleh kelompok tawuran.
Baca Juga: Daftar 4 Kapal Pelni yang Berangkat dari Labuan Bajo dan Jadwalnya Selama Oktober 2022
Aksi premanisme itu mendapat reaksi keras dari Laskar Lalong Tana. Ketua Laskar Ricky Morgan mengutuk keras tindakan kekerasan yang menimpa pedagang kaki lima di Labuan Bajo.
"Kami atas nama anak tanah LASKAR LALONG TANA mengutuk keras aksi biadab kemarin," demikian Ricky dalam orasinya.
Ricky menegaskan tidak ada ruang bagi oknum atau kelompok untuk melakukan tindakan kekerasan di Kota Super Premium Labuan Bajo.
Baca Juga: Jalan-jalan ke Pulau Bunga NTT Jangan Lupa Mampir Nikmati Kopi Asli di Tempat ini
Siapa pun yang masih ingin tinggal di Kota Labuan Bajo, demikian Ricky wajib menjunjung tinggi kesatuan, solidaritas dan saling menghargai satu sama lain.
Jika masih merawat perilaku kekerasan di Labuan Bajo, Ricky meminta segera tinggalkan Labuan Bajo sesegera mungkin.
Sebaliknya jika masih ingin tinggal di Labuan Bajo, segera tinggalkan mental-mental preman yang merusak kedamaian di Labuan Bajo.
"Kami tidak ingin beri ruang atau kesempatan bagi kelompok atau oknum di luar sana yang merusak citra damai Manggarai Barat yang bersatu, solider dan saling menghargai,"kata Ricky.
Ricky mengungkapkan aksi kekerasan sebetulnya sudah berulang kali terjadi di Kota Labuan Bajo. Namun Laskar Lalong Tana selalu diam.
Artikel Terkait
Pedagang Kaki Lima di Labuan Bajo NTT Dianiaya Kelompok Tak Dikenal, Nyawanya Tak Tertolong
Tinggalkan Istri dan Dua Anak Masih Balita, Kisah Pilu Pedagang Kaki Lima Tewas di Marina Labuan Bajo NTT
Saat-saat Terakhir Sebelum Pedagang Kaki Lima di Labuan Bajo Dianiaya Menggunakan Kayu dan Batu
Candaan Perpisahan Pedagang Kaki Lima Sebelum Tewas Dianiaya, Aku Cocok Jadi Petugas Cleaning Servis di Marina
Polisi Tangkap Delapan Terduga Penganiaya Pedagang Kaki Lima di Labuan Bajo NTT
Horor Tengah Malam bagi Pedagang Kaki Lima di Waterfront Marina City Labuan Bajo NTT
Dua Pelaku Utama Penganiaya Pedagang Kaki Lima di Labuan Bajo NTT Langsung Ditahan
Viral! Pedagang Kaki Lima Beli Mobil Pakai Uang Koin, Dealer Hitung Selama 4 Jam Libatkan Belawan Pegawai