Ular Besar Sanca Penghuni Sungai Bawah Tanah Liang Rodak Cunca Wulang 

KLIKLABUANBAJO.ID -- Ular besar jenis Sanca menjadi daya tarik lain ketika wisatawan memasuki gua sungai bawah tanah Liang Rodak di Desa Wisata Cunca Wulang Labuan Bajo, NTT. 

Ular besar ini ditemukan tinggal di dalam gua bawah tanah, melilitkan tubuhnya pada stalagtit di singing gua Liang Rodak. 

Persediaan makanan yang cukup berupa kelelawar yang bergelantungan di gua sekitar, membuat betah ular besar Sanca itu. 

Baca Juga: Rumah Sepi Wanita ini Mengaku Digagahi Mertua, Awalnya Ia Diberi Teh Hangat Ternyata Sudah Dicampur Sesuatu

Yakubus Derosi, tetua masyarakat Desa Cunca Wulang penemu gua di damping Liang Rodak mengungkapkan ular besar kerap ditemukan di dalam gua. 

Untuk dapat menemukan sosok penghuni gua sungai bawah tanah itu, pengunjung harus membawa senter atau obor. Sebab di dalam gua kondisinya gelap sekali. 

"Ular besar di dalam Liang Rodak kemungkinan masih ada, di sana memang tempat paling aman untuk ular," kata Yakubus. 

Tetua lain Yoseph Bensuin juga menceritakan pada penelusuran dalam sungai bawah tanah Liang Rodak beberapa tahun lalu, ular besar itu masih ada di sana. 

Meski ada ular Sanca di sana, warga setempat saat itu enggan untuk menggangu ular besar itu. Tapi membiarkannya tetap tinggal di sana. 

Liang Rodak adalah spot wisata andalan masyarakat Cunca Wulang selain air terjunnya yang sudah terkenal itu. 

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu Aktivitas Anak Pertama Putri Margaret, Ternyata Ia Profesional di Bidang Ini

Liang Rodak menawarkan keheningan alam, penelusuran gua gelap dalam sungai, juga menikmati gemercik air sungai di dalam gua. 

Tidak kalah memesona pengunjung, kekacauan burung aneka jenis di sekitar gua. Juga kegaduhan kelelawar di dalam gua di samping Liang Rodak. 

Bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Liang Rodak, sebaiknya menginap di Kampung Warsawe. Tinggal memilih salah satu homestay di sana.