Sambil memuji Empo Cunca Wulang mereka mencelupkan bambu, dan lalu pamit dengan Empo Cunca Wulang.
Air yang mereka ambil dari kolam Cunca Wulang itulah menjadi cikal bakal timbulnya lima Mayar air yang menghidupi sebagian besar masyarakat Kempo di kemudian hari.
Mata-mata air itu muncul di mana tumpahan air Cunca Wulang terjadi pada setiap persinggahan empo dari kampung lain di Kempo.
Salah satu tetua masyarakat Warsawe menyebutkan lima mata air yang muncul dari Air Cunca Wulang yakni Wae Mene, Wae Mentik, Wae Rawas, Wae Dangga dan Wae Baling di Wilayah Kecamatan Boleng.
Secara logika saat ini, seharusnya air di kolam Cunca Wulang berasal dari lima mata air yang disebutkan di atas.
Namun Legenda masyarakat Warsawe jutsru meyakini bahwa lima mata air itu muncul dari tumpahan air yang diambil dari Kolam Cunca Wulang. ***
Artikel Terkait
Simulasi Penyelamatan Terhadap Wisatawan di Spot Wisata Air Terjun Cunca Wulang
Kisah Penemu Gua Kelelawar di Labuan Bajo, Ada Pisang Matang di Mulut Gua Tidak Dimakan Kelelawar
Hunian Ular Sawah, Salah Satu Daya Tarik Sungai Bawah Tanah Liang Rodak Labuan Bajo
Kesan Wisatawan Jerman Masuk Gua Liang Rodak di Cunca Wulang Labuan Bajo
Ritual Telanjang sampai Kerasukan Pengantin Baru di Spot Wisata Air Terjun Cunca Wulang
Sosok Misterius Diduga Empo Cunca Wulang Terekam Kamera Pemandu Wisata Lokal di Dinding Batu
Reaksi Masyarakat Warsawe Melihat Lukisan Wajah Manusia Pada Dinding Batu di Air Terjun Cunca Wulang