Kendaraan itu dipersiapkan untuk mengangkut wisatawan yang kesulitan mengakses jasa transportasi ke tempat tujuan mereka baik menuju hotel, maupun ke tempat tujuan lainnya.
Baca Juga: Komentar Angelo Wake Kako dan Ansy Lema Terkait Kenaikan Harga Tiket ke TNK
PT. ASDP Labuan Bajo juga menyiapkan dua unit kapal perbantuan dengan kapasitas masing-masing kapal kecil dengan kuota 80 orang dan kapal besar dengan kuota 300 orang.
Dua unit kapal perbantuan ini disiapkan untuk mobilisasi wisatawan yang telah menjadwalkan perjalanannya ke Labuan Bajo dengan rute perjalanan ke tiga Pulau, yakni Komodo, Pasar dan Rinca.
"Ini hanya untuk perbantuan selama masa aksi mogok masih berlangsung dan jika memang ada permintaan dari wisatawan," kata General Manager PT ASDP Marsadik seperti dikatakan Shana.
Baca Juga: Berikut Suasana Hari Kedua Mogok Layanan Wisata di Labuan Bajo
Ia mengatakan minimal dengan pemenuhan kuota 50 orang untuk kapal kecil dan 150 orang untuk kapal besar, dipastikan bisa berlayar. ***
Artikel Terkait
Pelaku Wisata Labuan Bajo Ditangkap saat Kegiatan Pungut Sampah, Berikut Penjelasan Polres Mabar
Potensi Kerugian Akibat Aksi Mogok Pelaku Pariwisata Labuan Bajo dan Tawaran Solusi untuk Mengatasinya
Curhat Wisatawan Asal Spanyol Enaknya Hidup di Indonesia, Bisa Bangun Rumah Sendiri
Berikut Suasana Hari Kedua Mogok Layanan Wisata di Labuan Bajo
Komentar Angelo Wake Kako dan Ansy Lema Terkait Kenaikan Harga Tiket ke TNK
Demonstrasi di Labuan Bajo Dibubar Paksa, Foto dan Video Dihapus
Sejumlah Pelaku Wisata Labuan Bajo Ditahan Polisi, Ini Komentar Benny Harman