Jika permasalahan ini tidak segera diatasi, seiring berjalannya waktu, hilangnya nilai jasa ekosistem kawasan diproyeksikan akan dapat merusak habitat komodo.
Carolina menambahkan aplikasi INISA itu sendiri juga menjadi platform digital untuk berbagai layanan dan fitur lainnya, seperti pemesanan tiket pesawat, reservasi hotel, rental mobil, bahkan dapat digunakan untuk membayar BPJS, listrik, pengisian pulsa, dan sebagainya.
Hal ini dapat memudahkan wisatawan serta menjamin kenyamanan wisatawan dalam merencanakan perjalanannya.
Sistem Wildlife Komodo sudah dapat mulai diakses dan digunakan setiap wisatawan yang ingin melakukan kunjungan ke kawasan konservasi Pulau Komodo, Pulau Padar dan kawasan perairan sekitarnya.
"Para wisatawan dapat melakukan pendaftaran dan reservasi secara digital melalui aplikasi INISA yang dapat diakses melalui Playstore (Android) dan Appstore (ios) dan melakukan verifikasi melalui kode OTP yang akan dikirimkan langsung ke nomor handphone," jelas Carolina.
Baca Juga: Air di Sungai Besar ini Mengalir Lancar lalu Hilang di Satu Tempat
Ia mengatakan kontribusi konservasi ini sudah meliputi tiket masuk Pulau Komodo, Pulau Padar serta wisata
bahari sekitarnya, asuransi jiwa dan kecelakaan.
Juga airport service seperti baggage claim, transportasi antara Bandara - Hotel - Pelabuhan, pemandu wisata (Naturalis Guide) sebagai beserta panduan wisata konservasi (e-book).
Bahkan souvenir khas Pulau Komodo buatan masyarakat lokal akan terintegrasi dalam aplikasi ini.
Baca Juga: MATA SEGALA TANYA
Ia mengatakan biaya konservasi belum termasuk tiket pesawat, hotel dan konsumsi, transportasi selain rute Bandara - Hotel - Pelabuhan, kapal wisata/living on boat, serta alat menyelam dan tips untuk pemandu wisata.
Wisatawan yang telah terdaftar pada aplikasi dapat mengunjungi kawasan konservasi Pulau Komodo, Pulau Padar, dan wilayah perairan sekitarnya dengan melakukan reservasi terlebih dahulu, kemudian akan melakukan scan barcode di Waterfront (Pelabuhan) dan pemeriksaan akan dilakukan di destinasi yang dituju.
Khusus untuk wisatawan yang sudah melakukan reservasi sebelum 1 Agustus 2022, tidak dikenakan tarif baru dan dispensasi itu sampai dengan Desember 2022.
Baca Juga: PUISI UNTUK PUISI
Artikel Terkait
Tiket Masuk Taman Nasional Komodo Labuan Bajo Rp 3,7 Juta, Keuskupan Ruteng Nilai Saatnya Belum Tepat
Gereja Keuskupan Ruteng Gelar Festival di Labuan Bajo NTT, Waterfront Marina Jadi Pusat Pameran Kerajinan
Demonstrasi Tolak Tiket Masuk Taman Nasional Komodo Rp 3,75 Juta di Labuan Bajo Kepung Hotel Local Collection