Setelah inap semalam di Wae Rebo, para pesepeda menikmati suasana pagi Sabtu (27/11/2021) dengan berfoto-foto dan kumpul bersama di tengah kampung, lalu bersiap untuk kembali melangkah turun ke Kampung Denge dan pulang ke Labuan Bajo namun tidak lagi menggunakan sepeda. Peserta menggunakan kendaraan yang sudah disiapkan.
Tiba di Labuan Bajo, peserta hanya istirahat sebentar di Hotel Laprima lalu menuju Taman Nasional Komodo (TNK) Sabtu sore dan inap semalam di dalam kawasan TNK.
Mereka menyaksikan langsung suasana di Pulau Padar dan trekking ke puncak pulau itu Minggu (28/11/2021) pagi, serta menikmati pesona Pulau Komodo. Beberapa view lainnya di TNK juga dinikmati, selanjutnya kembali ke Labuan Bajo Minggu sore dan keesokan harinya pulang ke kota masing-masing.
Namun ada juga sejumlah peserta yang masih bertahan untuk menikmati obyek wisata lain di Labuan Bajo, bahkan ada yang ke Ende untuk menikmati obyek wisata di daerah itu.
Para peserta dalam event itu berasal dari berbagai kota besar di Indonesia, antara lain Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi, Tangerang, Klaten, Bandung, Malang, dan Gorontalo.
Event kali ini bertujuan untuk membangkitkan lagi dunia pariwisata yang selama ini lesu akibat Pandemi Covid-19.
"Event ini sebagai salah satu upaya untuk mengajak wisatawan berkunjung kembali ke Labuan Bajo agar ikut mendorong dan menggerakkan perekonomian yang lumpuh selama dilanda Pandemi Virus Corona," kata Koordinator Jelajah Komodo, Jannes Eudes Wawa.
Dia menjelaskan bahwa para pesepeda dalam event itu bukan atlet, melainkan orang yang memiliki hobi bersepeda.
