Program ini membantu menyiapkan fasilitas, juga sumber daya manusia (SDM) masyarakat di desa wisata di Mabar.
Dikatakan Stefan, selama ini para turis cenderung diarahkan ke Komodo, padahal ada banyak potensi desa wisata di Manggarai Barat.
Stefan mengungkapkan sejak Labuan Bajo ditetapkan sebagai destinasi wisata Prioritas, banyak uang sudah mengalir ke Labuan Bajo.
Baca Juga: Wamen Irene Umar Tekankan Pentingnya Sektor Penerbit dan Buku dalam Ekonomi Kreatif
Baca Juga: Pembangunan Sudamala Tented Resort Ruteng Mulai Akhir Tahun 2025 di Lahan Keuskupan
Yang dibutuhkan hanya kemampuan masyarakat desa wisata di dalam menangkap peluang yang ada untuk mendapatkan uang yang banyak.
Stefan berpesan agar keramahan, kenyamanan, kebersihan, juga kreativitas menjiwai setiap pelaku wisata yang ada di desa.
Untuk mendukung perkembangan Pariwisata di Mabar, Dinas Pariwisata, selain penyiapan SDM dan sarana pariwisata di desa, juga membangun koordinasi dan kerja sama dengan berbagai asosiasi pariwisata di Manggarai Barat.
Baca Juga: Sudamala Resorts Jalin Mitra dengan Keuskupan Ruteng Kembangkan Sudamala Tented
Baca Juga: Sanggar Raping Rana Menyambut Surya Paloh di GMCC Golo Mori Labuan Bajo
Mulai dari perhotelan, agen travel, tour guide, bahkan asosiasi sopir travel wisata di Labuan Bajo.
Stefan menutup sambutannya dengan memberi pesan kepada pelaku wisata di desa akan pentinganya kesiapan sumber daya manusia (SDM) pelaku wisata di desa.
"Kalau SDM ini kita sepelekan, maka bahaya itu pariwisata, " tutup Stefan sambil mengucapkan profisat kepada sanggar budaya Wontong Alo Cunca Wulang. (lik)
Baca Juga: Surya Paloh: NTT Salah Satu Basis Utama Pergerakan NasDem
Baca Juga: Puskesmas Tana Mori Sudah Berubah Nama Menjadi Puskesmas Golo Mori
Artikel Terkait
Kunker di Kantor BPOLBF, Menteri Pariwisata Disuguhi Kopi Juria Manggarai Timur
Kepala Dinas Pariwisata Manggarai Barat Diganti Bersama Kadis Kesehatan
Gagasan dan Harapan untuk BPOLBF dari Diskusi tentang Pariwisata
Kolaborasi Pergelaran Teras Ekraf dan PENTAS Labuan Bajo Meningkatkan Pertumbuhan Pariwisata dan Ekraf
KTM Edisi V Berjalan Lancar, Perluas Pangsa Pasar Pariwisata Labuan Bajo ke Level Internasional
Peserta dari Labuan Bajo Harumkan Nama Provinsi NTT di Duta Remaja Pariwisata Indonesia
Labuan Bajo Sedang 'Sakit', Antrean BBM 2 Km Terus Terjadi Bisa Mengancam Pekerjaan Proyek Pariwisata
Akademi Pariwisata Bajo Bangun di Puncak Pramuka Labuan Bajo
BPOLBF dan Keuskupan Launching Peta Perjalanan Wisata Katolik di Flores Bersama Dinas Pariwisata
Sinergi Industri Pariwisata dan Produk Lokal dalam Penguatan Ekonomi Manggarai Barat