Pesona Pasar Warloka Pesisir Labuan Bajo NTT, Masih Pertahankan Tradisi Jual Beli Secara Barter

- Kamis, 15 September 2022 | 10:35 WIB
Pasar barter Warloka Pesisir, Mabar, NTT. (Foto: Muhamad Nor A Hamid)
Pasar barter Warloka Pesisir, Mabar, NTT. (Foto: Muhamad Nor A Hamid)

KLIKLABUANBAJO.ID -- Pesona unik Pasar Warloka Pesisir, Labuan Bajo NTT. Pasar tradisional di dekat kawasan Taman Nasional Komodo NTT itu masih merawat Tradisi barter dalam transaksi jual beli di pasar.

Masyarakat tidak perlu risau tidak ada uang ketika berencana membeli sembako di pasar desa. Cukup membawa apa saja yang bisa ditukar dengan barang yang diinginkannya di pasar.

Masyarakat nelayan dengan penghasilan utamanya ikan, akan menukar ikannya dengan Singkong, Pisang, atau Beras yang dibawa masyarakat petani dari pegunungan. 

Baca Juga: Gola Malang Warsawe, Oleh-oleh Khas Desa Wisata Cunca Wulang Labuan Bajo NTT

Petani dari daratan dengan hanya membawa singkong, pisang, beras dan sayuran, sudah bisa membawa pulang ikan segar dari pasar.

"Iya, hasil pertanian dibarter dengan hasil laut," kata Penjabat Kades Warloka Pesisir Muhamad Nor A Hamid, Rabu (14/9/2022).

Muhamad menjelaskan sebagian besar pola transaksi petani dan nelayan di pasar Warloka Pesisir masih mempertahankan pola barter.

Baca Juga: Presiden Kunjungi Pasar Langgur Maluku Tenggara, Warga Antusias Sambil Teriak : Pak Jokowi, Pak Jokowi

Pasar Warloka yang dikenal sebagai pasar tertua di NTT itu, juga masih mempertahankan pasar mingguan. Setiap hari Selasa, pasar itu ramai pengunjung.

Tradisi barter yang sama juga dipelihara masyarakat Pesisir Pantai Selatan Kabupaten Lembata. Juga masih di wilayah NTT.

Pasar yang dikenal dengan Pasar Barter Wulandoni itu, juga polanya sama yakni proses transaksi masih menggunakan barter.

Baca Juga: Lukisan Alami Wajah Manusia pada Dinding Batu di Cunca Wulang, Anda Beruntung Jika Bisa Mengabadikannya

Barang hasil pertanian masyarakat di daratan, seperti pisang, singkong, beras dan berbagai jenis sayuran ditukar dengan ikan, atau garam laut.

Di kawasan pantai selatan Kabupaten Manggarai, Kecamatan Satarmese Barat, pola transaksi sistem barter ini juga masih ada. Namanya pasar Kenjoruk, meski tergerus oleh hadirnya pasar modern saat ini. 

Halaman:

Editor: Feliks Janggu

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X