KLIKLABUANBAJO.ID | Penerbangan malam di Bandara Komodo Labuan Bajo selama ini sudah berlangsung, sampai pukul 19.30 Wita bahkan hingga 20.00 Wita.
Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara Komodo Ceppy Triono, menyampaikan bahwa pihaknya sudah siap untuk melayani penerbangan malam.
Baca Juga: Penerbangan Internasional di Bandara Komodo Labuan Bajo Mulai Dilakukan Setelah Hal Berikut ini
"Intinya kami siap untuk penerbangan malam. Sejauh ini penerbangan malam paling lambat pukul 19.30 Wita, biasanya Batik sampai pukul 19.00 Wita," kata Ceppy, Rabu (16/8/2023).
Bandara Komodo kata dia buka sampai pukul 20.00 Wita. Saat ada penerbangan yang delay kadang kala bisa sampai pukul 21.00 Wita.
Pada Hari Rabu itu ada penerbanngan rute baru yang mulai dilayani oleh Air Asia yaitu Surabaya-Labuan Bajo dan sebaliknya.
Baca Juga: Air Asia Bidik 4 Kota Besar untuk Penerbangan Langsung ke Labuan Bajo
Pihaknya kata dia terus berupaya untuk meningkatkan layanan dan fasilitas-fasilitas di Bandara Komodo sehingga kedatangan dan keberangkatan penumpang tetap nyaman dan menyenangkan.
Sebelumnya diberitakan, secara keseluruhan maskapai yang melayani penerbangan di Bandara Komodo yakni Lion, Batik, Wings, Garuda, Citilink dan AirAsia.
Airport Manajer Lion Group Labuan Bajo, Tarsisius Tarsan, menjelaskan bahwa beberapa kota besar yang dilayani Lion Group dari dan ke Labuan Bajo yaitu Jakarta, Surabaya, dan Denpasar secara langsung.
Baca Juga: Air Asia Hubungkan Pintu Gerbang Internasional Jatim dengan Destinasi Super Prioritas Labuan Bajo
Disampaikannya, Jakarta-Labuan Bajo dan Denpasar-Labuan Bajo dilayani oleh Batik Air, demikian juga dari Labuan Bajo menuju 2 kota tersebut.
Sedangkan Surabaya-Labuan Bajo dan rute sebaliknya, dilayani oleh Lion Air.
Khusus di wilayah NTT dilayani oleh Wings Air.
"Untuk wilayah NTT melayani Bajawa, Ende, Maumere, dan Kupang, tentunya juga termasuk Labuan Bajo," kata Tarsi, Senin (19/6/2023).
Artikel Terkait
Flores Sea Kayak Expedition Berangkat dari Labuan Bajo Kembali ke Labuan Bajo
Dorong Penguatan Ekosistem Ekonomi Kreatif di Kota Banjarmasin
Desa Wisata Kuin Utara di Banjarmasin Kalimantan Selatan jadi Desa Wisata Terbaik ADWI 2023
Ada Komodo Melintas di Pinggir Jalan Arah Golo Mori Labuan Bajo
Pertumbuhan UMKM di Manggarai Barat NTT Signifikan
Expo Indonesia en Mexico 2023 Hadirkan Pameran TTI Target 10.000 Pengunjung
Pertumbuhan Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Indonesia
Seremoni Adat Sembelih Ayam Jantan Merah Sebelum Keberangkatan Tim Flores Sea Kayak Expedition
458 Wisatawan Mancanegara Wisata Kayak di Labuan Bajo Terbanyak dari Inggris
Cara ABK KM Ranaka Kupang Hibur Penumpang di Atas Kapal
Tim Flores Sea Kayak Expedition Siapkan Perayaan HUT RI ke-78 di Pantai Utara Wilayah Nagekeo NTT
Hari yang Tak Biasa di Mata Petualang tentang Hari Pertama Jelajah Flores
Kemunculan Komodo di Ruas Jalan Golo Mori Labuan Bajo Mangarai Barat, Berikut ini Penjelasan BBKSDA NTT
Prestasi Baru Musisi Indonesia yang Membanggakan di Kancah Internasional, Menparekraf Beri Apresiasi
Perlu Menambah Frekuensi Penerbangan ke Sulawesi Utara
Kegiatan Raimuna Nasional Xll Ditargetkan Hadir Lebih Dari 25 Ribu Peserta, Menparekraf Sampaikan Dukungan
Pulau Bawean, Sekeping Nirwana di Laut Jawa
Puncak Waringin Labuan Bajo Dikelola Disparekrafbud Manggarai Barat
Desa Kakaskasen Dua di Tomohon Sulawesi Utara, Keindahan Gunung dan Udara Sejuk serta Kekhasan Kuliner
Drastis, 90.617 Orang Tiba di Labuan Bajo Manggarai Barat NTT
Yayasan Indonesia Melihat Nusantara Gelar Pemeriksaan Refraksi Mata dan Santunan 500 Kaca Mata di Mabar NTT
Pengembangan Ekonomi Kreatif akan Berkontribusi Besar Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Sebanyak 2.499 Pesawat Datang di Labuan Bajo
Simposium Suramadenusra XII Berlangsung di Labuan Bajo, Pembukaan Sudah Diselenggarakan di Meruorah
Ayo Nikmati Pesona Wisata Alam Gua Rangko di Kota Super Premium Labuan Bajo NTT