Watu Krus di Bola Maumere, Jejak Kehadiran Bangsa Portugis di Pantai Selatan Sikka NTT

photo author
- Senin, 30 Januari 2023 | 16:20 WIB
Watu Krus di Bola Sikka (FELIKS JANGGU)
Watu Krus di Bola Sikka (FELIKS JANGGU)

KLIKLABUANBAJO.ID – Batu Salib, populer disebut Watu Krus oleh masyarakat Maumer berdiri kokoh di tepi pantai Bola, Kecamatan Bola Sikka NTT.

Salib kayu itu ditancapkan di atas batu karang. Meski dihempat gelombang dan panas, ia tak termakan usia.

Bagi masyarakat Bola, Watu Krus memiliki nilai historis yang luar biasa.

Sebab watu krus mengingatkan masyarakat Bola akan leluhur mereka pertama kali mengenal Yesus Kristus.

Baca Juga: Menikmati Pesona Pasir Putih Pantai Lato di Pantura Flotim Sambil Makan Kelapa Muda

Baca Juga: Jalan Sempit Menuju Moderasi Beragama, Pengalaman John Lobo Hidup di Tengah Kelompok Beda Agama di Indonesia

Watu Krus merupakan jejak kehadiran Bangsa Portugis di Bola Sikka. Memperkenalkan Kristus kepada masyarakat setempat.

Dikisahkan saat pertama kali rombongan bangsa Portugis tiba di Pantai Bola datang dari Konga Flores Timur, masyarakat setempat takut. Akan tetapi tetua masyarakat Moan Baluk meyakinkan masyarakat bahwa kehadiran orang Portugis itu baik.

Karena itu masyarakat berbondong ke  pantai menyambut mereka. Lalu kemudian di atas batu karang itu ditancapkan sebuah salib yang terbuat batang pohon lontar.

Baca Juga: Bacaan Kitab Suci dan Renungan Katolik Selasa 31 Januari 2023

Baca Juga: Pantai Wairterang, Spot Wisata Foto Sunset Paling Populer di NTT

Kehadiran Bangsa Portugis di Bola  menandai kehadiran Agama Katolik dan kemudian berkembang pesan sampai saat ini.

Situs Watu Krus tetap kokoh berdiri di tepi pantai, ditatap setiap hari oleh masyarakat setempat dan mengingatkan mereka akan masa silam yang luar biasa.

Situs Batu Krus juga unik, sebab batu karang yang menjadi dasar Salib itu kokoh selama berabad-abad dan tida pernah berpindah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Feliks Janggu

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bajo Dance Festival 2025 Disambut Hangat Warga

Rabu, 22 Oktober 2025 | 17:01 WIB

1.731 Wisatawan Mancanegara Kunjung GBC Labuan Bajo

Jumat, 10 Oktober 2025 | 06:39 WIB

Wisatawan Peminat Burung Meningkat di Labuan Bajo

Sabtu, 4 Oktober 2025 | 16:17 WIB

1.345 Wisman Berkunjung ke GBC Labuan Bajo

Senin, 11 Agustus 2025 | 07:39 WIB

Terpopuler

X