Cunca Jami di Lembah Mbeliling, Spot Wisata Air Terjun Kebanggaan Masyarakat Meleng

photo author
- Selasa, 23 Agustus 2022 | 14:33 WIB
Cunca Jami (Vinsen Mulyadi )
Cunca Jami (Vinsen Mulyadi )

Sampai di selokan itu, belok kiri. Bersiap-siap sudah memulai petualangan menarik, siaplah handuk mengelap keringat sepanjang perjalanan.

2. Jangan Lupa Baca Makanan
Jangan lupa membawa makanan, sebab di sepanjang rute dan sampai di spot wisata Cunca Jami belum ada satu pun pedagang.

Minimal siapkan air mineral untuk mengisi dahaga sepanjang perjalanan. Makanan diperlukan untuk mengisi tenaga saat hendak pulang dari Cunca Jami.

Baca Juga: Mirip Salju, Destinasi Labuan Bajo di Desa Pong Narang

Jalan pulang tentu mendaki, berkelok mengikuti punggung bukit. Energi Anda akan terkuras habis di tempat ini.

Tapi itulah harga yang harus Anda bayar untuk bisa menikmati spot wisata batu berbentuk balok di air terjun Cunca Jami.

Saya pernah didera penasaran, dan memutuskan memandu beberapa wisatawan dari Labuan Bajo. Kami kelaparan saat pulang, karena energi terkuras.

Baca Juga: Destinasi Labuan Bajo, Golo Geleng Membawa Pengunjung ke Atas Awan

Terlepas dari itu, Cunca Jami tempat yang layak masuk dalam daftar kunjungan anda ketika datang ke Cunca Wulang.

3. Datang Berkelompok
Cunca Jami tidak direkomendasikan jika berkunjung sendirian. Bukan karena tidak aman dan tidak nyaman, terutama karena tidak ada warga yang bisa membantu kesulitan Anda saat di Cunca Jami.

Berbeda dengan Air Terjun Cunca Wulang yang di mana di spot air terjun sudah ada warga yang berjualan, Cunca Jami masih kosong pedagang.

Baca Juga: Model Cantik yang Mengaku Dicabul oleh Seorang Dukun Sampaikan Permohonan Maaf Kepada Orang Tua

Karena itu, ketika berencana berwisata ke Cunca Jami, pastikan datang dengan teman. Minimal dua sampai tiga orang. Hal itu akan membuat perjalanan Anda lebih bermakna.

4. Ketahui Jam yang Tepat
Sebaiknya datang ke Cunca Jami di pagi hari, jangan terlalu sore. Pertimbangannya sama, karena spot wisata Cunca Jami masih sepi.

Mengapa harus pagi hari? Karena aktivitas masyarakat Warsawe dan Meleng pada pagi hari.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Feliks Janggu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bajo Dance Festival 2025 Disambut Hangat Warga

Rabu, 22 Oktober 2025 | 17:01 WIB

1.731 Wisatawan Mancanegara Kunjung GBC Labuan Bajo

Jumat, 10 Oktober 2025 | 06:39 WIB

Wisatawan Peminat Burung Meningkat di Labuan Bajo

Sabtu, 4 Oktober 2025 | 16:17 WIB

1.345 Wisman Berkunjung ke GBC Labuan Bajo

Senin, 11 Agustus 2025 | 07:39 WIB

Terpopuler

X