Frans Mon, Pengrajin Patung Berbahan Batu Kapur di Desa Wisata Cunca Wulang

photo author
- Senin, 8 Agustus 2022 | 19:27 WIB
Frans Mon bersama beberapa patung buatannya Minggu (7/8/2022) (Feliks Janggu)
Frans Mon bersama beberapa patung buatannya Minggu (7/8/2022) (Feliks Janggu)

Seringkali, jelas Frans Mon, penyelesaian sebuah patung membutuhkan waktu berbulan-bulan.

Baca Juga: Semarak Festival Golo Koe dari Puncak Waringin Labuan Bajo, Merdu Suara Gong dan Gendang

"Kalau pikiran terganggu sedikit, saya lepas. Kemudian saat hati tenang baru mulai dilanjutkan lagi," kata Frans Mon.

Frans mengungkapkan beberapa kesulitan yang dihadapinya selama menggarap patung batu kapur itu.

1. Kurang Peralatan
Frans Mon menciptakan Patung dengan peralatan sederhana berupa pahatan kayu dan pisau.

Baca Juga: Panitia Festival Golokoe Serahkan 100 Paket Sembako

Untuk memperhalus permukaan patung pada finishing, ia menggunakan kertas pasir. Tetapi ia bahkan pernah menggunakan daun yang permukaannya seperti kertas pasir.

"Saya pernah pakai Saung Racang. Hasilnya memuaskan," cerita Frans Mon.

Selain patung Bunda Maria, Frans Mon juga menciptakan patung domba, yang biasa ditempatkan di kandang natal.

Baca Juga: Kadis Pariwisata NTT Ungkap Alasan Tunda Pemberlakuan Tiket Rp 3,75 Juta ke TNK

2. Pemasaran Kerajinan
Satu di antara hal yang menghentikan kreativitas Frans Mon adalah bagaimana produk kerajinannya itu dipasarkan.

Berbagai patung hasil kerajinannya selama ini dibagikannya secara gratis kepada orang-orang yang dinilainya penting.

Oleh-oleh gratis itu menurut Frans Mon merupakan kado sangat berharga dari dirinya.

Baca Juga: 16 Tim Sepak Bola Antar Desa Meriahkan HUT RI di Sano Nggoang

"Saya tidak jual patungnya. Tetapi kalau dihargai dengan yang, harganya tentu mahal bisa sampai Rp 3 juta bahkan Rp 5 Juta," kata Frans Mon.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Feliks Janggu

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bajo Dance Festival 2025 Disambut Hangat Warga

Rabu, 22 Oktober 2025 | 17:01 WIB

1.731 Wisatawan Mancanegara Kunjung GBC Labuan Bajo

Jumat, 10 Oktober 2025 | 06:39 WIB

Wisatawan Peminat Burung Meningkat di Labuan Bajo

Sabtu, 4 Oktober 2025 | 16:17 WIB

1.345 Wisman Berkunjung ke GBC Labuan Bajo

Senin, 11 Agustus 2025 | 07:39 WIB

Terpopuler

X