KLIKLABUANBAJO.ID| LABUAN BAJO--Bupati Manggarai Barat (Mabar) Edistasius Endi, meminta PLN agar pemasangan listrik di daerah itu tidak lagi berbasis desa sebagai rujukan tetapi pemasangannya harus dari kampung ke kampung.
Menurutnya, banyak kampung di Mabar yang tertunda pemasangan jaringan listrik PLN walaupun kampung tetangganya yang terdekat sudah dilayani PLN, namun karena berbeda desa sehingga hal itu terkesan dibiarkan.
Padahal dilihat dari jarak antara kampung tersebut sangat berdekatan dan sangat memungkinkan untuk segera dilayani oleh listrik PLN.
Hal itu juga kata dia perlu menjadi perhatian dari para Kepala Desa (Kades) agar saling berkoordinasi sehingga pelayanan PLN tidak hanya di wilayah desanya saja.
Bupati Edistasius menyampaikan itu kepada Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Flores Bagian Barat Deri Prasetio Utomo, dan Kepala PLN Labuan Bajo Ambara, serta beberapa petugas dari PLN.
Manajemen PLN itu bertemu dan berdiskusi dengan Bupati Edistasius, didampaingi Kepala Bidang (Kabid) Aset Mabar Florianus Nabu, Kamis (2/9/2021) sore di ruangan aset lantai satu Kantor Bupati Mabar.
Mereka membahas tentang percepatan pemasangan jaringan listrik di Mabar terutama berkaitan dengan persiapan menjelang side event G20 di Labuan Bajo.