Pesona Pulau Pasir Putih Pangabatang Maumere NTT, Destinasi Wisata Tereksotis di Kabupaten Sikka

photo author
- Jumat, 4 November 2022 | 21:59 WIB
Pulau Pangabatang di Kabupaten Sikka Flores NTT (Tangkapan layar YouTube Disparbud Sikka )
Pulau Pangabatang di Kabupaten Sikka Flores NTT (Tangkapan layar YouTube Disparbud Sikka )

KLIKLABUANBAJO.ID -- Pariwisata Maumere NTT mempunyai spot wisata Pulau Pasir Putih yang eksotis bernama Pulau Pangabatang.

Pulau Pangabatang ini sebuah destinasi wisata dengan pesona hamparan pulau pasir putih, terlihat di sepanjang pulau.

Apalagi saat air laut surut, luas daratan pulau pasir putih Pangabatang tampak sejauh mata memandang. 

Pulau Pasir Putih Pangabatang sangat indah untuk diabadikan. Terutama moment ketika Anda berwisata bersama kekasih atau keluarga tercinta.  

Baca Juga: Inspiratif, Satu Keluarga di Nagekeo Flores Rayakan Sambut Baru Anaknya dengan Cara Berbeda, Cek Berikut ini

Ketika air pasang, pasir putih pada peradilan dangkal Pulau Pangabatang juga memiliki pesona tersendiri. Apalagi wisatawan bisa berjalan dan mandi leluasa.

Keindahannya ini menjadikannya sebagai spot wisata bahari paling favorit di Kabupaten Sikka. Spot wisata yang dirindukan, dan banyak dikunjungi masyarakat.

Bagaimana Anda bisa sampai ke Pangabatang? Sebelum menyeberang lautan dengan menggunakan perahu sekitar 40 menit perjalanan, Anda harus mengambil perjalanan darat.

Baca Juga: Kades Golo Nobo Sebut Petani di Desanya Masih Anggap Vanili Tanaman Liar

Perjalanan darat dari Maumere sampai ke Pelabuhan Watubaing Talibura membutuhkan waktu sekitar 40 menit perjalanan.

Perahu ojek masyarakat setempat sudah bisa membawa Anda menuju Pulau Pangabatang. Pulau pasir putih yang memanjakan mata pengunjung.

Pulau Pangabatang sangat nyaman untuk wisata keluarga. Dengan perairannya yang dangkal, pengunjung bisa mandi sesuka hati tanpa khawatir gelombang laut yang ganas.

Baca Juga: Tanah Penuh Berkat, Golo Nobo Bisa Tumbuh Baik Aneka Tanaman Pertanian

Di sekitar kawasan Pulau Pangabatang, para wisatawan akan menjumpai pulau-pulau kecil tak berpenghuni. Oleh para nelayan pulau itu dijadikan sebagai rumah persinggahan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Feliks Janggu

Sumber: Saduran dari NTTKita dan berbagai sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bajo Dance Festival 2025 Disambut Hangat Warga

Rabu, 22 Oktober 2025 | 17:01 WIB

1.731 Wisatawan Mancanegara Kunjung GBC Labuan Bajo

Jumat, 10 Oktober 2025 | 06:39 WIB

Wisatawan Peminat Burung Meningkat di Labuan Bajo

Sabtu, 4 Oktober 2025 | 16:17 WIB

1.345 Wisman Berkunjung ke GBC Labuan Bajo

Senin, 11 Agustus 2025 | 07:39 WIB

Terpopuler

X