KLIKLABUANBAJO.ID|LABUAN BAJO--Aset berupa bangunan di Puncak Waringin Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Provinsi NTT, kini masuk babak baru.
Aset bangunan menarik itu sudah diserahkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai Barat (Mabar), Rabu (19/1/2022) sore di lokasi itu.
Untuk diketahui, bangunan utama atau fisik dari aset tersebut dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), sedangkan fasilitas pendukung lainnya termasuk interior oleh Kemenparekraf.
Setelah diserahkan, selanjutnya Pemkab Mabar mempercayakan kepada Perusahan Daerah (Perumda) Bidadari sebagai pengelola aset tersebut, salah satunya untuk pengembangan dan kemajuan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Mabar.
Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf Vinsensius Jemadu, meminta Pemkab Mabar untuk menyiapkan alokasi anggaran perawatan aset tersebut.
"Membangunnya gampang tetapi merawat susah, tolong dijaga. Sampah jangan dibuang bebas. Bangunan ini investasinya besar, oleh sebab itu kita harus merawatnya. Alokasikan anggaran untuk perawatan. Sebab kalau tidak begitu ini pasti akan rusak dan pos anggaran akan besar yang dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah. Ini harus dimasukan dalam alokasi anggaran perawatan," kata Vinsensius saat seremoni serah terima.
Terkait siapa pengelola aset tersebut kata dia, tergantung kebijakan Pemerintah Daerah Mabar.