KLIKLABUANBAJO.ID – Meski baru beberapa tahun digunakan oleh para wisatawan, kondisi jembatan kayu di spot Wisata Air Terjun Cunca Wulang Labuan Bajo NTT sudah rapuh.
Papan jembatan yang rapuh bisa membahayakan para pengunjung yang lewat.
Jembatan yang dibangun miring sejak semula tidak memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung.
Baca Juga: Pesan Persaudaraan Camat Sano Nggoang Labuan Bajo NTT di Hari Idul Fitri 1444 Hijriah
Apalagi dengan kondisi papan yang sudah rapuh, menjadi jebatakan bagi para wisatawan yang lewat.
Para pemandu lokal kini berpikir keras apakah papan-papan jembatan itu masih layak menjadi pijakan atau tidak? Sebab selain papan, balok utama penopang papan juga sebagian tampak lapuk.
Dengan kondisi balok yang mulai lapuk, ‘meneror’ pikiran para pemandu dan wisatawan jika tiba-tiba salah satu papan rubuh dan pengunnung jatuh.
Baca Juga: Kenaikan Tarif di TN Komodo, 4 Poin Pernyataan dan Himbauan Kevikepan Labuan Bajo
Apalagi jelang liburan Idul Fitri, jumlah wisatawan lokal yang berkunjung ke spot wisata air terjun Cunca Wulang pasti meningkat.
Kunjungan meningkat di satu sisi menjadi berkah bagi para pemandu lokal, tetapi di sisi lain memberikan rasa tidak nyaman bagi mereka melihat kondisi jembatan yang sudah mulai rapuh.
Belum lagi jalan alternatif tanah yang dirintis masyarakat, sebab jalan setapak utama tidak bisa dilalui karena ada sarang tawon besar di pinggir jalan belum disingkirkan.
Baca Juga: Mencari Sinyal Internet di SMK Swasta Bina Mandiri Nggorang Labuan Bajo
Sejak para pemandu lokal mengarahkan wisatawan melewati jalan alternatif, salah satu jembatan di spot wisata air Terjun Cunca Wulang tidak pernah digunakan lagi. Alhasil, papan pada jembatan itu pun akan segera lapuk.
Padahal, selain pesona air terjun, jembatan gantung yang menghabiskan dana ratusan juta itu itu juga menambah daya tarik spot wisata Air Terjun Cunca Wulang yang mendunia itu.
Namun dengan kondisi jembatan yang sudah lapuk, menjadikan akses menuju spot Air Terjun Cunca Wulang sebuah horor yang menakutkan.