Renungan Harian Katolik Rabu 24 Agustus 2022 Pesta St Bartolomeus Rasul Bacaan Injil Yohanes 1:45-51

photo author
- Rabu, 24 Agustus 2022 | 05:11 WIB
RD Yohanes Eko Prastyo (Foto : Tangkapan Layar Video YouTube Multimedia KTDW)
RD Yohanes Eko Prastyo (Foto : Tangkapan Layar Video YouTube Multimedia KTDW)

KLIKLABUANBAJO.ID -- Hari ini, Rabu (24/8/2022) Gereja Katolik merayakan Pesta St. Bartolomeus, Rasul. Bacaan Injil hari ini diambil dari Yohones 1 : 45 -51.

Pada Pesta St. Bartolomeus Rasul, Pastor Vikaria Paroki Bintang Timur Abmisibil Pegunungan Bintang, RD. Yohanes Eko Prastyo membawakan renungan dengan tema "Mari dan Lihatlah"

Berikut Renungan Harian Katolik yang dibawakan RD. Yohanes Eko Prastyo , dilansir KLIKLABUANBAJO.ID dari Channel YouTube Multimedia KTDW, milik Gereja Katolik Paroki Kristus Terang Dunia Waena - Keuskupan Jayapura.

Tema : Mari dan Lihatlah 

Saudara-saudari yang dikasihi Kristus, hari ini kita merayakan pesta Santo Bartolomeus, Rasul. Seorang Santo yang sungguh-sungguh dapat membimbing kita untuk semakin mengenal Allah dengan baik.

Bartolomeus yang juga disebut Natanael dijuluki Yesus sebagai orang Israel sejati, kejujuran Bartolomeus dalam mencari kebenaran Sang Mesias membuatnya berkomentar, Mungkinkah sesuatu yang baik berasal dari Nasaret? 

Dan sahabatnya Filipus mengajaknya Mari dan Lihatlah.

Bartolomeus percaya dan berseru, "Rabi Engkaulah Anak Allah, Engkaulah Raja orang Israel". Sejak saat itu Bartolomeus mengikuti Yesus.

Yesus menganugerahi kepadanya, bahwa ia akan melihat hal-hal yang lebih besar. 

Ungkapan spontan Bartolomeus menunjukkan karakter dirinya, Bartolomeus tidak berbasa-basi untuk menyembunyikan apa yang ada dalam hatinya.

Apa yang ada dalam hatinya itulah yang diungkapkan.

Yesus sendiri memuji sikapnya ini, "Lihat inilah seorang Israel sejati tidak ada kepalsuan". Bartolomeus dipuji karena ia jujur dengan dirinya sendiri.

Dengan kejujurannya Ia memiliki kebebasan untuk bertanya kepada Yesus. Mungkin juga bukan hanya bertanya tapi bisa jadi menyanggah atau meragukan ajaran-ajaran Yesus, akan tetapi dialog yang jujur bersama Yesus membawa dirinya mengenal lebih jauh siapa Yesus sesungguhnya.

Ia menemukan kebenaran dalam diri Yesus, kebenaran yang menjadi kerinduan dan pemenuhan hidupnya, kebenaran yang membuat dirinya menjadi pewarta bagi orang lain, kebenaran yang memberikan keberanian dirinya untuk mati sebagai pewarta Yesus.

Saudara-saudari, kita pun dipanggil untuk meneladani Santo Bartolomeus yakni, memperkenalkan Yesus lewat sikap hidup kita, tanpa paksaan, tanpa ancaman.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Robertus Endang S

Sumber: Youtube Multimedia KTDW

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Menggali 'Emas' di Warloka Pesisir di HPN 2025

Minggu, 9 Februari 2025 | 15:02 WIB

Terpopuler

X