KLIKLABUANBAJO.ID--Persekutuan Anak dan Remaja (PAR) GMIT Syalom Ende mengikuti kegiatan Bible Camp yang berlangsung di halaman SMP Swasta Kristen Ende, Jalan Onekore nomor 5.
Kegiatan Bible Camp PAR Syalom Ende ini berlangsung sejak Hari Sabtu (9/7/2022) sampai Minggu (10/7/2022), diselenggarakan oleh GMIT Majelis Jemaat Syalom Ende.
Peserta Bible Camp PAR Syalom Ende, sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut.
Baca Juga: Selamatkan Spesies Penyu dari Kepunahan, Pokmaswas Nanga Bere Gencarkan Penangkaran Tukik
Pendamping PAR Syalom Ende Pendeta Soneta Paulus Nenotek, S.Th menyampaikan, dalam kegiatan tersebut ada sejumlah materi yang diberikan kepada para peserta.
"Dalam kegiatan ini anak-anak dibekali dengan berbagai materi, seperti pemutaran film rohani dan juga ada permainan bersama dalam bentuk kelompok. Ini untuk menambah pengetahuan, pendalaman dan penguatan iman anak-anak," kata Pendeta Soneta.
Dia menambahkan, selain materi berkaitan dengan iman atau gereja, ada juga materi berkaitan dengan kesehatan anak-anak.
Baca Juga: Pasar Kerajinan Lokal, Songke Banjiri Desa Wisata Cunca Wulang Tiap Kamis dalam Pekan
Para peserta dibagi dalam kelas khusus yaitu kelas anak-anak dan kelas remaja. Dikelas anak-anak disampaikan materi tentang mengenal gadget.
"Bagi anak-anak gadget itu bukan hal yang asing, itu hal yang sangat familiar. Tetapi mereka sebetulnya belum memahami apa dampaknya, baik dampak positif maupun dampak negatif dari gadget tersebut," kata Pendeta Soneta.
Sedangkan untuk kelas remaja ada materi yang berkaitan dengan kesahatan yaitu seks dan pergaulan bebas serta materi tentang iman.
Baca Juga: Inspirasi dari Wartawati Antara, Teruslah Belajar Tingkatkan Kemampuan Menulis
Kegiatan tersebut dimulai Hari Sabtu, diawali ibadah sabda pembukaan berlangsung di Gereja GMIT Jemaat Syalom Ende, temanya Growing in Jesus "Bertumbuh dalam Yesus".
Kegiatan ini juga salah satunya untuk
mengisi hari libur anak-anak dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat.
Ketua panitia Pelaksana Ibrahim Paut, S. Pd. K menjelaskan bahwa peserta yang ikut dalam kegiatan itu berjumlah 150 orang dari 17 titik kelompok sekolah minggu .
Artikel Terkait
Meski Masih Muda, Betrand Peto Berpikir Panjang Soal Masa Depan
Jeruk Malang Kuasai Pasar Buah di Flores, Jeruk Lokal Makin Tak Produktif
Penyu Salah Satu Biota Laut Dilindungi yang Terancam Punah
Ahsan-Hendra Dipastikan Bertemu Fajar-Rian Pada Final Malaysia Master 2022
Labuan Bajo Kota Baru Tapi Sangat Populer, Mau Tahu Sejarahnya? Simak tulisan berikut!!!