Menatap Labuan Bajo dari Puncak Watu Api Liang Ndara

photo author
- Rabu, 23 Februari 2022 | 10:04 WIB
1645605126825.jpg
1645605126825.jpg

KLIKLABUANBAJO.ID|LIANG NDARA -- Puncak Watu Api di Desa Liang Ndara, Kecamatan Mbeliling, Manggarai Barat, NTT dikenal sebagai tempat tongkrongan paling ramai bagi pelintas yang hendak datang dari dan menuju Kota Labuan Bajo. Sebelum tiba di Labuan Bajo, pelintas biasa berhenti sejenak di Puncak Watu Api. Tentu karena dari atas bukit ini, turis dapat menikmati panorama Labuan Bajo dan sekitarnya. Para wisatawan dapat menyaksikan pantulan sinar sore, jelang matahari terbenam. Pencaran sinar membayang di sela pulau-pulau dari atas permukaan laut di teluk Labuan Bajo. Hamparan hijau hutan dan padi, serta rumah warga di tengah persawahan. Semua itu bisa dinikmati dari atas Puncak Watu Api. Namun spot wisata pinggir jalan ini telah berubah. Area Puncak Watu Api itu tampak sepi. Tidak ramai seperti sebelum pandemi covid-19 melanda. Bangku-bangku kosong yang disediakan tak lagi ditempati. Meja dan bangku sudah mulai lapuk. Bahkan ada meja yang sudah roboh karena rusak. Dua kafe yang ber-seberang jalan dengan Puncak Watu Api juga tampak sepi. Padahal biasanya dipenuhi pelintas yang beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan. Dua pelintas, Andri Ken dan Wilibrodus Janta berhenti di Puncak Watu Api untuk ber-swa foto Selasa (22/2/2022). Keduanya menghabiskan waktu hanya sekitar dua menit, lalu pergi. "Hanya foto saja om, tidak bisa duduk. Bangku sudah rusak, meja juga begitu," ujar Andri kepada KLIKLABUANBAJO.ID. Andri berharap Pandemi Covid-19 berlalu sehingga ia bisa menyaksikan para wisatawan asing nongkrong lagi di tempat itu. "Kita tidak pernah lihat muka turis lagi di sini. Semoga covid cepat hilang dari Mabar," ujarnya. Bukan hanya Puncak Watu Api, beberapa spot wisata di Kecamatan Mbeliling juga bernasib sama. Sebut misalnya Kampung Cecer, Spot Air Terjun Cunca Wulang dan Cunca Jami. Tiga spot wisata ini juga sepi kunjungan wisatawan. Di Cunca Wulang misalnya, warga sudah enggan berjualan di spot wisata. Jualan mereka tidak laku. (fei)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Redaksi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bajo Dance Festival 2025 Disambut Hangat Warga

Rabu, 22 Oktober 2025 | 17:01 WIB

1.731 Wisatawan Mancanegara Kunjung GBC Labuan Bajo

Jumat, 10 Oktober 2025 | 06:39 WIB

Wisatawan Peminat Burung Meningkat di Labuan Bajo

Sabtu, 4 Oktober 2025 | 16:17 WIB

1.345 Wisman Berkunjung ke GBC Labuan Bajo

Senin, 11 Agustus 2025 | 07:39 WIB

Terpopuler

X