Renungan Inspirasi Harian Katolik Rabu 12 Oktober 2022 Bacaan Injil Lukas 11:42-46 Menolak Rahmat Allah

photo author
- Rabu, 12 Oktober 2022 | 06:31 WIB
Ilustrasi Renungan dan Doa Malam Katolik (Pixabay)
Ilustrasi Renungan dan Doa Malam Katolik (Pixabay)

KLIKLABUANBAJO.ID --- Renungan inspirasi harian Katolik hari ini, Rabu 12 Oktober 2022.  Bacaan Injil hari ini diambil dari Injil Lukas 11:42-46

Berikut renungan singkat inspirasi hari ini yang dikutip media ini dari Lumen Christi YouTube Multimedia KTDW

Baca Juga: Bacaan Inspirasi Harian Katolik Rabu 12 Oktober 2022 Injil Lukas 11:42-46


Menolak Rahmat Allah 

Saudara-saudari dalam bacaan Injil hari ini, Yesus dengan terang-terangan mengecam orang-orang Farisi dan ahli Taurat karena mereka berlaku munafik.

Mereka mematuhi hukum-hukum atau peraturan-peraturan keagamaan tetapi mereka melakukannya dengan maksud supaya dianggap sebagai orang beriman yang baik dan dihormati di tengah masyarakat  Disamping itu mereka juga mengabaikan keadilan dan kasih Allah. 

Yesus mengecam sebanyak 4 kali. Celakalah kamu adalah sebuah kata peringatan yang sangat keras 

Kita kerab bersikap seperti orang-orang Farisi ini, kita sering merasa diri paling benar, tidak mau ditegur, menghakimi orang lain, sombong bahkan haus pujian. 

Sikap-sikap Farisi yang ada dalam diri kita menutup hati kita akan rahmat Allah yang akan membawa kita kepada penderitaan karena tidak ada damai dalam diri orang yang hatinya keras dan berbuat jahat

Kecaman Yesus Ini bukanlah luapan emosional, tapi mengajar kita bahwa Yesus adalah Allah yang adil dan penuh kasih dan Ia membalas setiap orang menurut perbuatannya . Kita bisa lihat dalam kitab Roma 2 ayat 6. 

Dan kecaman Yesus nampak kepada kita, bahwa tindakan mereka mengabaikan belas kasih Allah dan sangat merugikan orang banyak

Kesalahan agama yang mereka lakukan hanya bersifat lahiriah sementara hatinya sangat busuk. Mereka sungguh munafik artinya hidup dalam kepura-puraan segala yang dilakukan hanya diarahkan demi mendapatkan pujian dunia.

Kenyataan semacam ini mengingatkan kita bahwa kesalehan yang lahirnya hanya menghasilkan kemunafikan atau kita hanya akan hidup dalam kepura-puraan.

Saudara-saudari yang dikasihi Tuhan Yesus mengkritik begitu banyak aturan yang ada pada masyarakat bangsa Yahudi yang justru banyak dilanggar oleh orang-orang yang seharusnya mendapat tugas khusus menjaga aturan tersebut. Orang-orang semacam inilah yang mendapat kecaman.

Konsekuensi bagi kita yakni, kalau kita juga tidak menyentuh aturan dan tidak setia menjalankan kesepakatan bersama untuk kepentingan banyak orang maka kita pun akan jelas-jelas mendapat teguran dari Yesus 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Robertus Endang S

Sumber: Youtube Multimedia KTDW

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Menggali 'Emas' di Warloka Pesisir di HPN 2025

Minggu, 9 Februari 2025 | 15:02 WIB

Terpopuler

X