KLIKLABUANBAJO.ID – Pesan penting yang kita bisa pelajari dan kemarahan Yesus dalam bacaan yang kita dengar hari ini, bahwa rumah ibadat itu adalah rumah doa.
Namun kerap kali, fungsi utama ini bergeser oleh kepentingan ekonomi, hal yang tidak bisa kita sangkal terjadi juga di dalam Gereja kita.
Ayo kita renungkan bersama bagaimana Yesus marah karena orang Yahudi menjadikan Bait Allah sebagai pasar. Simak kisah lengkapnya berikut.
Baca Juga: Spot Wisata Air Terjun Cunca Wulang, Paket Wisata Pegunungan yang Lengkap di Labuan Bajo NTT
1. Bacaan Injil Lukas 19: 45-48
Pada waktu itu Yesus tiba di Yerusalem dan masuk ke bait Allah. Maka mulailah Ia mengusir semua pedagang di situ.
Ia berkata, “Ada tertulis: Rumah-Ku adalah rumah doa. Tetapi kalian telah menjadikannya sarang penyamun!”
Tiap-tiap hari Yesus mengajar di bait Allah. Para imam kepala dan ahli Taurat serta orang-orang terkemuka bangsa Israel berusaha membinasakan Yesus.
Baca Juga: Air Terjun Cunca Wulang Tetap Jadi Spot Wisata Tujuan Utama Para Turis Asing di Labuan Bajo NTT
Tetapi mereka tidak tahu, bagaimana harus melakukannya, sebab seluruh rakyat terpikat kepada-Nya dan ingin mendengarkan Dia.
2. Renungan Singkat Bacaan
Fungsi utama Bait Allah tentu saja untuk berdoa. Tetapi ternyata ada praktek jual beli di sana, yang tentu saja di luar urusan berdoa. Itulah pemicu mengapa Yesus marah.
Artikel Terkait
Bacaan Kitab Suci dan Renungan Katolik Senin 2 Oktober 2023
Bacaan Kitab Suci dan Renungan Katolik Selasa 3 Oktober 2023
Bacaan Kitab Suci dan Renungan Katolik Rabu 4 Oktober 2023
Bacaan Kitab Suci dan Renungan Katolik Kamis 5 Oktober 2023
Bacaan Kitab Suci dan Renungan Katolik Jumat 6 Oktober 2023
Bacaan Kitab Suci dan Renungan Katolik Selasa 24 Oktober 2023
Bacaan Kitab Suci dan Renungan Katolik Sabtu 18 November 2023
Bacaan Kitab Suci dan Renungan Katolik Senin 20 November 2023
Bacaan Kitab Suci dan Renungan Katolik Selasa 21 November 2023
Bacaan Injil dan Renungan Katolik Kamis 23 November 2023