Warga Kampung Rinca, Desa Pasir Panjang dan warga Kampung Kokor, Desa Tanjung Boleng di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), mengeluh tentang sulitnya mendapatkan air minum bersih. Sementara warga di Desa Golo Sembea meminta pelayanan listrik PLN di Kampung Ndiheng dan Wae Tana.
KLIKLABUANBAJO.ID| Keluhan itu mereka sampaikan kepada anggota DPRD Kabupaten Mabar Hasanudin, S.Hut saat reses.
Hasan melakukan reses di berapa desa dalam waktu yang berbeda.
Di Kampung Rinca, Desa Pasir Panjang pada tanggal 14 April 2025 berlangsung di kantor desa, dihadiri oleh kepala desa, unsur pemerintah serta sejumlah warga setempat.
Baca Juga: Anggota DPRD Mabar Ali Sehidun Koordinasi dengan Pemerintah untuk Pengerjaan Jalan di Capi
Saat itu warga meminta kepada DPRD untuk memperjuangkan ketinting, fasilitas olahraga, dan air minum bersih karena mereka kesulitan mendapatkan air minum bersih.
Di Desa Tanjung Boleng, berlangsung tanggal 15 April 2025 tepatnya di Kampung Kokor. Reses ini dihadiri oleh dusun setempat dan warga.
Warga meminta DPRD untuk memperjuangkan jalan pantura, pemerintah diminta untuk membangun ruang kelas bagi SMP Satap di Kampung Kokor.
Baca Juga: Tidak Hanya Jumlah Kunjungan, Kualitas Turis ke Labuan Bajo juga jadi Perhatian
Mereka juga meminta pemerintah agar pupuk untuk petani didistribusi ke desa masing-masing agar biaya angkut hemat.
Selain itu warga di Kokor juga berharap agar pemerintah menyediakan atau membangun akses air minum bersih karena mereka kesulitan air minum bersih.
Harapan lainnya yaitu mereka butuh bantuan alat untuk bajak serta rabat beton jalan menuju rumah ibadah Kapela Stasi Kokor.
Reses di Desa Golo Sembea berlangsung di Kampung Muntung pada tanggal 16 April 2025.
Baca Juga: Pasokan Cabai di Labuan Bajo Masih Didatangkan dari Luar
Dihadiri oleh sekretaris dan beberapa unsur pemerintah desa dan warga Kampung Muntung.
Warga saat itu meminta bantuan pemerintah untuk rabat beton jalan menuju 2 rumah ibadah yaitu masjid dan kapela.