pendidikan

OSIS SMPN 8 Komodo Gelar LKTD, Salah Satu Materinya tentang Jurnalisme

Kamis, 16 Januari 2025 | 14:20 WIB
OSIS SMPN 8 Komodo menggelar LKTD, salah satu materinya tentang jurnalisme.

SMPN 8 Komodo di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), menggelar Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD).

KLIKLABUANBAJO.ID | Latihan yang merupakan salah satu program kerja OSIS di sekolah itu turut memasukan materi jurnalisme bagi para peserta.

LKTD berlangsung mulai Jumat (17/1/2025) sampai Sabtu (18/1/2025).

LKTD diawali oleh acara pembukaan dan sambutan Kepala Sekolah Aloysia Moto MPd., MCE, lalu akan dilanjutkan dengan materi pertama tentang Kepemimpinan dan Ke-OSIS-an SMPN 8 Komodo yang disampaikan oleh Anastasia Munmira, S.Pd, berikutnya materi tentang Persuratan dan Kesekretariatan oleh Efriska Kurnia Tau, S.Pd.

Baca Juga: Bencana Akibat Hujan di Golo Mori, Anggota DPRD Mabar Hasanudin Minta Pemkab Segera Tangani

Meteri lainnya yaitu Teknik Memimpin Rapat dibawakan oleh Vikus Anus Marus, S.Pd.

Pada hari kedua diawali oleh sambutan dari Pembina OSIS Adrianus Adi, S.Pd, lalu akan dilanjutkan dengan materi tentang Jurnalisme Pelajar (menulis berita, cerpen, dan opini).

Ada dua pemateri dalam materi jurnalisme ini yaitu Silvester Joni, S.Fil yang selama ini aktif menulis di halaman opini sejumlah media online.

Baca Juga: Dikerjakan Kontraktor asal Mabar, Rusun Kodam di Labuan Bajo Selesai Dibangun dan Siap Digunakan

Pemateri lainnya terkait jurnalisme yaitu Servatinus Mammilianus yang selama ini menekuni pekerjaan sebagai jurnalis di Labuan Bajo.

Sedangkan materi Public Speaking disampaikan oleh Maria Afriani Gega, S.Pd dan Eufrasi Grasia, S.Pd.

Para peserta juga akan mengikuti pelatihan tentang Peraturan Baris Berbaris dan Tata Upacara Sekolah.

Baca Juga: Musim Penghujan Tiba, Berbagai Ikhtiar dilakukan Petani Untuk Sukses

Kepala SMPN 8, Aloysia menyampaikan bahwa LKTD bagi para pelajar di sekolah itu bertujuan untuk mengasah dan mengembangkan kemampuan berorganisasi, tanggung jawab serta jiwa kepemimpinan yang dimiliki peserta didik.

"Melatih kemampuan berkomunikasi serta sebagai media untuk mengobservasi peserta didik yang memiliki potensi menjadi pengurus OSIS," kata Aloysia.

Halaman:

Tags

Terkini