Pembangunan Sudamala Tented Resort di Kelurahan Karot Ruteng, Kabupaten Manggarai, NTT, berlangsung selama 8 sampai 10 bulan, dimulai pada akhir tahun 2025 ini.
KLIKLABUANBAJO.ID | Sudamala Tented Resort dibangun di atas lahan milik Keuskupan Ruteng, hasil kerja sama antara Sudamala Resorts dengan Keuskupan Ruteng, Sudamala Tented Resort itu diperkirakan akan mulai beroperasi pada akhir tahun 2026.
Sudamala Resorts berkomitmen untuk menggunakan tenaga kerja lokal di atas 80 persen.
Founder dan CEO Sudamala Resorts Ben Subrata, menyampaikan tenaga kerja lokal sangat diutamakan untuk penyerapan tenaga kerja, hal itu berlaku di semua Sudamala Resorts yang ada di beberapa tempat.
Baca Juga: Sudamala Resorts Jalin Mitra dengan Keuskupan Ruteng Kembangkan Sudamala Tented
"Untuk penyerapan tenaga kerja selalu di atas 80 persen tenaga lokal," kata Ben.
Dia menyampaikan itu saat momen penandatanganan kerja sama antara Sudamala Resorts dengan Keuskupan Ruteng yang berlangsung di Lingko Meeeting Room Sudamala Resort Komodo Labuan Bajo, Sabtu (10/5/2025).
Baca Juga: Sanggar Raping Rana Menyambut Surya Paloh di GMCC Golo Mori Labuan Bajo
Menyatu dengan Alam dan Budaya
Resort yang akan dibangun di lahan milik Keuskupan Ruteng itu mengusung konsep menyatu dengan alam dan budaya setempat. Membangun dengan hati, menjaga warisan budaya dan melestarikan lingkungan.
Selain itu juga mensinergikan iman, budaya dan pembangunan berkelanjutan.
"Sudamala Resort percaya, kemajuan pariwisata harus selaras dengan alam dan selaras dengan budaya. Kami menerapkan prinsip itu. Kami akan berusaha menggunakan energi terbarukan selama itu memungkinkan," kata Ben.
Baca Juga: Surya Paloh: NTT Salah Satu Basis Utama Pergerakan NasDem
Pihaknya yakin, pembangunan resort itu akan membawa manfaat nyata bagi masyarakat.