LABUAN BAJO, KL--Tim IT media centre Pasangan Calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Adrianus Garu-Anggalinus Gapul (AG), melakukan penghitungan cepat hasil Pilkada Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) hari ini, Rabu (9/12/2020). Demikian yang disampaikan oleh Ketua DPP Partai Hanura Agustinus Lesek, seperti yang disampaikan lewat rilis yang diterima KLIK LABUAN BAJO. ID. Dijelaskan bahwa penghitungan cepat itu menggunakan dua metode pengumpulan data jumlah perolehan suara yaitu quick count dan real count. Menurut Gusti Lesek, metode hitung cepat yang dilakukan oleh Paslon AG berbeda dengan quick count yang hanya berdasarkan data sebagian kecil dari populasi tempat pemungutan suara (TPS) di Mabar. “Metode quick count atau hitung cepat yang dilakukan oleh Paslon AG adalah hitungan cepat berdasarkan data yang disajikan oleh setiap saksi dan atau relawan. Para saksi dan relawan yang tersebar di 586 TPS akan menyampaikan informasi perolehan suara ke pusat data media center AG,” kata Gusti Lesek. Sedangkan real count, lanjut Gusti Lesek, adalah metode yang digunakan dengan cara merekap data perolehan suara dari Model C Salinan hasil KWK yang diperoleh dari KPPS. “Untuk real count, media center AG menunggu Model C salinan hasil KWK yang diterima oleh saksi dan atau relawan dari KPPS,” kata Gusti. Dia menambahkan, pada pelaksanaan Pilkada kali ini KPU meluncurkan aplikasi si-rekap untuk rekapitulasi hasil prolehan suara pilkada 2020. Gusti menjelaskan sirekap (sistem informasi rekapitulasi) ini memiliki dua fungsi yakni pertama untuk membantu proses rekapitulasi hasil dan perolehan suara secara berjenjang. Kedua sirekap akan menjadi media penghitungan suara. Data hasil perhitungan suara di TPS difoto lewat kamera lalu dikirim ke servernya KPU. Dari situ data sirekap diperiksa kesesuaiannya dengan membandingkan formulir Model C salinan hasil KWK. “Kami Paket AG melakukan hal yang sama sebagai chek and rechek untuk menghindari manipulasi perhitungan suara Pilkada Mabar," kata Gusti. Calon Bupati Adrianus Garu merasa bangga atas kerja keras tersebut. “Ini bagian dari kontrol bersama dalam proses hitung cepat agar semua informasi yang disajikan ke publik benar-benar dapat dipercaya dan dipertanggungjawabkan,” kata Adrianus Garu. Ditempat yang sama, tim media center Paslon AG, Leo Embo mengatakan bahwa tim media center siap melakukan proses perhitungan cepat. “Kami dari media center sudah siap dan akan selalu menyampaikan perkembangan jumlah perolehan suara kepada masyarakat sesuai dengan jumlah data yang masuk di media center kami,” kata Leo. (*/vin)