KLIKLABUANBAJO.ID | LABUAN BAJO--DPD I Golkar Provinsi NTT bersama DPD II kabupaten/kota dan AMPG, mulai mendistribusikan bantuan bagi korban bencana alam di beberapa tempat. Untuk korban bencana alam di Kabupaten Flores Timur (Flotim) dan Lembata, logistik bantuan mulai didistribusikan dari Labuan Bajo, Selasa (13/4/2021) oleh DPD I dan DPD II Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) serta AMPG menggunakan mobil truk 2 unit. Ditargetkan ada 5 truk bantuan yang tiba di Flotim untuk dibagikan dengan korban di Lembata. Logistik bantuan 5 truk itu selain dari Mabar, juga dari DPD II Golkar Manggarai, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Ende, dan Sikka. Semua kendaraan dan akomodasi distribusi logistik ditangani langsung oleh DPD I Golkar Provinsi NTT. Demikian yang disampaikan oleh Ketua DPD I Golkar NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, saat acara pelepasan kendaraan pengangkut logistik bantuan dari Labuan Bajo, Mabar, Selasa pagi. "Jenis bantuan yang didistribusikan ini sesuai dengan permintaan dan kebutuhan saudara-saudara kita di Flotim dan Lembata. Tentu kita semua sudah berbuat tetapi sekarang bantuan kita lewat DPD Golkar provinsi dan kabupaten/kota," kata Emanuel yang akrab disapa Melki. Demikian juga untuk korban bencana alam di Sumba Timur, DPD Golkar Provinsi dan kabupaten di Sumba Barat Daya (SBD), Sumba Barat, dan Sumba Tengah juga melakukan hal yang sama. Untuk di daratan Timor dimulai dari Kota Kupang. Semua DPD II Golkar kabupaten/kota di Pulau Timor bersama DPD I, bahu-membahu memberikan bantuan kepada para korban bencana. Untuk di pulau lain seperti Rote, Sabu dan Alor, bantuan dari Golkar juga tetap didistribusikan. Melki menambahkan, DPD I Golkar Provinsi NTT saat hari kejadian bencana langsung berinisiatif membantu. "Sekitar empat jam setelah badai waktu itu, kami langsung rapat di Kantor Golkar dalam suasana yang gelap. Kantor Golkar juga rusak akibat badai, terutama bagian atapnya. Walaupun kita juga korban tetapi ada orang lain yang lebih berdampak akibat badai itu sehingga harus kita bantu," kata Melki. Saat itu pihaknya memutuskan untuk menyewa mesin genset dan WIF satelit serta membuka dapur umum di Kantor Golkar. Suasana di Kota Kupang saat itu gelap karena listrik padam akibat badai dan akses komunikasi terputus. Ternyata posko bencana bantuan darurat yang dibuat DPD I Golkar NTT, menjadi salah satu posko yang cukup padat didatangi warga yang kesulitan akan akses komunikasi. "Artinya mau mengatakan kepada kita semua bahwa bukan berarti kita tidak susah, kita juga korban bencana tetapi kita harus bisa membantu sesama karena membantu di tengah kesulitan itu jauh lebih bernilai," turur Melki. Terpisah, Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Mabar Rofinus Rahmat, menyampaikan bahwa bantuan untuk korban bencana di Flotim dan Lembata yang didistribusikan hari itu adalah pakaian dan obat-obatan. "Bantuan ini sesuai permintaan dari Flotim dan Lembata hasil koordinasi kami. Berupa pakaian perempuan mulai pakaian dalam sampai luar, kebutuhan bayi dan anak-anak, obat-obatan dan vitamin, perlengkapan mandi seperti sabun dan handuk serta alat masak," kata Rofinus. Dia menambahkan, selain dari DPD I Partai Golkar NTT, bantuan itu juga berasal dari DPD II Golkar Mabar. (tin)