spirit-dan-inspirasi

Seremoni Adat Sembelih Ayam Jantan Merah Sebelum Keberangkatan Tim Flores Sea Kayak Expedition

Senin, 7 Agustus 2023 | 07:33 WIB
Seremoni adat sembelih ayam jantan merah sebelum keberangkatan tim Flores Sea Kayak Expedition. (Foto: KLIKLABUANBAJO.ID)

KLIKLABUANBAJO.ID | Seremoni sembelih seekor ayam jantan berwarna merah oleh tokoh adat dilakukan sebelum keberangkatan tim Flores Sea Kayak Expedition yang melakukan penjelajahan mengelilingi Pulau Flores dari Labuan Bajo, Senin (7/8/2023) pagi.

Seremoni itu berlangsung di pantai Hotel Luwansa, dipimpin oleh salah satu tokoh adat Andereas Lipur, dihadiri oleh tim Flores Sea Kayak Expedition dari Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung atau Wanadri, hadir juga dari TNI AL, Polair, Basarnas, KSOP, Koramil, dan beberapa pihak lainnya.

Tim tersebut akan menjelajah keliling Pulau Flores selama kurang lebih dua bulan di laut dengan mendayung kayak atau perahu kecil bertenaga manusia, menempuh perjalanan sepanjang 1.051 kilometer.

Ketua Tim Flores Sea Kayak Expedition Yoppy Saragih, saat seremoni adat pada Senin pagi itu meminta izin dan restu serta doa agar ekspedisi yang mereka lakukan berjalan lancar hingga selesai antara tanggal 25 atau 27 September 2023 mendatang.

"Kami minta izin, kami berangkat pagi hari ini sampai tanggal 27 September. Tim kami mengikuti adat istiadat di sini. Mohon dukungan doa dan bantuan dari tokoh adat dan masyarakat," kata Yoppy.

Pada kesempatan itu tokoh adat Andereas, menyampaikan bahwa dengan dibuatnya acara seremoni adat pagi itu, perjalanan tim ekspedisi akan berjalan lancar dalam perlindungan Tuhan dan dijaga oleh nenek moyang.

"Untuk memberi jalan yang baik, tidak menemui tantangan dan rintangan. Kami juga berdoa agar perjalanan lancar dan selamat," kata Andereas.

Seperti diberitakan sebelumnya, ekspedisi mengelilingi Pulau Flores lewat laut dengan mendayung kayak dimulai Hari Senin 7 Agustus hingga selesai pada 25 Sepetember 2023.

Ekspedisi Dayung Jelajah Nusantara-Flores Sea Kayak Expedition ini mengambil titik start dari Labuan Bajo dan akan kembali finish di Labuan Bajo, dilakukan oleh Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung atau Wanadri.

Ekspedisi yang berlangsung selama kurang lebih 2 bulan itu akan mengelilingi Pulau Flores dengan perjalanan mengikuti arah jarum jam, menyusuri pantai utara terlebih dahulu lalu melintas sepanjang pantai selatan Pulau Flores.

Ekspedisi menggunakan kayak atau perahu kecil bertenaga manusia itu menempuh perjalanan sepanjang 1.051 kilometer dengan mendayung kayak.

Ekspedisi ini melibatkan 10 orang peserta, yakni 9 orang dari Wanadri dan 1 orang lokal.

Dari 9 orang Wanadri itu, ada 6 orang yang terlibat langsung dalam ekspedisi di laut dengan mendayung kayak selama hampir 2 bulan mengelilingi Pulau Flores, dalam ekspedisi ini mereka disebut sebagai tim segara.

Sedangkan 3 orangnya melewati jalur darat untuk menyuplai logistik dan menjalankan tugas-tugas lainnya demi memperlancar jelajah keliling Pulau Flores sebagai bagian dari dayung jelajah nusantara, mereka disebut tim nusa.

Flores Sea Kayak Expedition kali ini, didukung oleh Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF).

Halaman:

Tags

Terkini

Menggali 'Emas' di Warloka Pesisir di HPN 2025

Minggu, 9 Februari 2025 | 15:02 WIB